JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi A DPRD DKI Jakarta meminta agar program bedah rumah di Cilincing, Jakarta Utara, diundur. Ketua Komisi A, Riano, meminta program itu diundur hingga setelah hari pencoblosan Pilkada DKI 2017.
"Kami dari komisi berpendapat alangkah baiknya dilaksanakan di atas tanggal 19 supaya berjalan baik dan lancar," kata Riano kepada para pejabat DKI dalam rapat di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Rabu (12/4/2017).
Program bedah rumah rencananya akan dimulai pada 17 April 2017. Riano mengatakan itu merupakan masa tenang pilkada. Dia meminta pelaksanaannya diundur agar tidak menimbulkan kesan politis.
"Minggu tenang ini jangan dipolitisasi," kata Riano.
Sekretaris Kota Jakarta Utara Rusdiyanto mengatakan Pemprov DKI hanya ingin melayani masyarakat secepat mungkin. Sebab, masyarakat di Cilincing sudah sangat membutuhkan program bedah rumah tersebut.
"Kami lihat sendiri dari survei door to door, memang sudah memprihatinkan," ujar Rusdi.
Namun, kata Rusdi, usulan Komisi A akan ditampung dan dibahas dalam rapat selanjutnya. Dia memastikan tidak ada alasan politis dalam program itu.
Baca juga: Sumarsono: Bedah Rumah oleh Pasukan Merah Tak Mengandung Unsur Politis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.