JAKARTA,KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menjelaskan tidak ada persiapan khusus saat akan menghadiri acara penetapan pasangan calon gubernur-wakil gubernur terpilih yang dilakukan KPU DKI Jakarta, Jumat (5/5/2017).
"Persiapannya normal saja seperti biasa saya bangun pagi, shalat subuh, habis itu olahraga, sempat lari, basket, sampai renang, habis itu kumpul sama tim untuk mempersiapkan beberapa kegiatan," ujar Sandi, saat ditemui usai shalat Jumat di Recapital Building Jakarta, Jumat siang.
Sandi menuturkan, pada Jumat siang, dia juga sempat bertemu dengan sejumlah ahli untuk membicarakan cara menanggulangi masalah sampah di DKI Jakarta.
Seusai acara penetapan nanti, kata Sandi, akan ada acara syukuran dan pesta rakyat dengan tim pemenangannya beserta para pendukungnya di Posko Cicurug.
"Malamnya sedikit kami ada pesan perdamaian untuk mempersatukan warga Jakarta," ucap Sandi.
(baca: Kata Sandi soal Ahok yang Bilang "Tunggu Anies Dilantik, Baru Bangun Hunian Liar")
Penetapan pasangan calon terpilih merupakan rangkaian terakhir tahap pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta 2017.
Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno memeroleh 3.240.987 suara.
Adapun pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memeroleh 2.350.366 suara. Anies dan Sandi rencananya akan menghadiri acara penetapan pasangan calon tersebut.
Dalam sejumlah kesempatan, keduanya selalu mengatakan akan menjelaskan detail program kerja mereka saat memimpin DKI Jakarta seusai KPU DKI Jakarta menetapkan mereka sebagai cagub-cawagub terpilih.
Adapun Pilkada DKI Jakarta 2017 berlangsung dalam dua putaran. Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon yang bertarung memperebutkan kursi DKI 1 dan DKI 2.
Selain Anies-Sandi dan Ahok-Djarot, pasangan cagub-cawagub lainnya yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Namun, Agus-Sylvi gugur pada putaran pertama karena memeroleh suara paling buncit.