Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi: Pesan Pak Oesman, Kita Punya Pak Jokowi yang "Entrepreneur", Mari Dukung...

Kompas.com - 06/05/2017, 17:09 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Sandiaga Uno, mengatakan bahwa pengusaha jauh lebih cepat untuk menyikapi perubahan dan melakukan penyesuaian usai Pilkada DKI Jakarta 2017. 

"Karena pengusaha juga terbelah-belah (semasa pilkada) bisa segera bersatu," ujar Sandi usai acara pertemuan tokoh Himpuman Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Hotel Ambhara Jakarta, Sabtu (6/5/2017).

(Baca juga: Pesan Persatuan Anies-Sandiaga untuk Warga Jakarta)

Dia juga menyampaikan, keluarga besar HIPMI ingin Jakarta bersatu kembali pasca-pilkada dan memiliki esensi kebersamaan.

"Makanya walaupun berbeda (partainya), semuanya bersatu. Karena sekarang kita punya tugas untuk rekonsiliasi," kata Sandi. 

Ia menyampaikan bahwa sebagian besar tokoh HIMPI datang ke acara pertemuan tersebut, salah satunya Aburizal Bakrie.

Pengusaha yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Golkar itu berpesan kepada Sandiaga untuk membuat program yang memastikan jurang ketimpangan warga tidak melebar.

Sandiaga juga menyampaikan pesan pengusaha sekaligus Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang kepadanya.

(Baca juga: Setelah Penetapan, Sandiaga Janji Tetap "Blusukan")

Menurut Sandi, Oesman mengingatkan kepadanya untuk mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo yang juga berjiwa pengusaha.

"Pesannya (dari Oesman Sapta) bahwa kita punya presiden sekarang Pak Jokowi yang sangat entrepreneur. Mari kita support Pak Jokowi untuk menghadirkan bukan hanya persatuan, tetapi juga kegiatan ekonomi yang bisa untuk menciptakan lapangan kerja," kata Sandi.

Kompas TV Anies-Sandi Bentuk Tim Sinkronisasi Pergantian Kepemimpinan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh Dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com