Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kostum "Superhero" Diamankan dalam Pesta "Gay" di Kelapa Gading

Kompas.com - 22/05/2017, 14:40 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara mengamankan sejumlah barang bukti dalam penggerebekan pesta kaum "gay" di sebuah ruko berlantai 3 di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Barang bukti yang diamankan di antaranya sejumlah kostum mirip kostum superhero. Kostum tersebut berwarna merah dengan lengan baju hijau. Pada bagian dada kanan kostum tertulis huruf "A". 

(Baca juga: Koalisi Advokasi: Penangkapan Komunitas "Gay" Jadi Preseden Buruk)

Ada juga sebuah topeng berwarna hitam yang diamankan bersama dengan kostum itu. Jika dilihat sekilas, kostum itu terlihat mirip kostum superhero bernama Robin, rekan dari superhero lainnya, Batman.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara Nasriadi mengatakan, kostum itu digunakan oleh para penari striptis yang ikut diamankan saat penggerebekan.

"Itu digunakan ya untuk mereka striptis," ujar Nasriadi di Mapolres Jakarta Utara, Senin (22/5/2017).

Petugas kepolisian juga mengamankan alat striptis lainnya berbentuk kain dililit rantai yang tampak berkarat.

Selain itu, polisi mengamankan bukti lainnya, seperti kondom, tiket masuk, rekaman CCTV, uang tip penari stripris, iklan pesta gay, dan ponsel yang digunakan untuk para pengunjung yang diduga saling berkomunikasi.

(Baca juga: Koalisi Advokasi Kecam Cara Polisi Tangkap Komunitas "Gay")

Ada 141 orang yang diamankan dari penggerebekan itu. Sebanyak 10 orang di antaranya dijadikan tersangka.

Mereka adalah CD, N, D, dan RS yang merupakan pengelola tempat tersebut, SA, BY, R, dan TT yang merupakan penari striptis, serta A, S yang merupakan tamu yang tertangkap menari bersama para penari striptis.

Kompas TV Aparat Tangkap 14 Pria yang Gelar Pesta Seks Sesama Jenis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com