TANGERANG, KOMPAS.com - Polres Tangerang Selatan memastikan broadcast message atau pesan berantai mengenai geng motor yang akan beraksi di kawasan Tangerang Selatan sebagai info hoaks.
Pesan itu menyebar beberapa hari ini dengan menyertakan keterangan ada aksi balas dendam dari geng motor di Tambun, Bekasi, dan akan membuat ricuh kawasan BSD, Cisauk, dan sekitarnya.
"Info itu dipastikan hoaks. Kami dari jajaran sudah patroli sampai pukul 07.00 WIB tadi dan kondisi semuanya aman," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Ahmad Alexander saat dihubungi Kompas.com, Minggu (28/5/2017).
(baca: Tiga Remaja Diduga Anggota Geng Motor Dihakimi Massa di Depok)
Ahmad mengimbau agar warga di Tangerang Selatan, khususnya di kawasan yang disebut dalam pesan singkat itu, untuk tidak khawatir.
Polisi juga menjamin kondisi di Tangerang Selatan secara keseluruhan hingga siang ini aman dan kondusif.
Adapun dalam pesan singkat itu, terdapat informasi aksi balas dendam sebagai salah satu prasyarat perekrutan anggota geng motor yang baru. Prasyarat lainnya adalah dengan melukai siapapun pengendara sepeda motor yang melintas pada malam hari di tempat sepi, seperti yang sebelumnya dikabarkan terjadi di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Ahmad memastikan informasi itu tidak benar. Jajarannya juga telah meningkatkan patroli di kawasan-kawasan rawan guna mencegah hal yang tak diinginkan dan memberikan rasa aman bagi warga.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.