TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi menangkap tiga pemuda bermotor yang membacok warga di Ciputat, Tangerang Selatan pada Minggu (28/5/2017).
Dari hasil pemeriksaan sementara, ketiganya mengaku melakukan aksi kekerasan untuk menunjukkan jati diri.
"Yang kami amankan semalam adalah sekelompok pemuda yang mencoba mengimitasi kekerasan yang mereka lihat melalui media sosial untuk mencoba mencari jati diri," ujar Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Ahmad Alexander ketika dikonfirmasi, Minggu (28/5/2017).
Ketiganya ditangkap karena membacok tiga warga yang sedang berkendara pada Minggu dini hari.
Pelaku yang saat itu berjumlah belasan orang, berboncengan mengendarai motor sambil membawa senjata tajam.
Adapun yang melakukan pembacokan diperkirakan ada enam orang.
Ahmad enggan menyebut mereka sebagai bagian dari geng motor yang belakangan ini meresahkan warga. Alasannya, sebagian dari mereka tidak mengendarai motor.
"Sekali lagi di Tangsel tidak ada geng motor, bahkan di antara pelaku sebagian besar tidak memiliki motor," ujar Ahmad.
Polisi saat ini tengah memburu pelaku lainnya. Upaya preventif mencegah aksi kekerasan di jalanan dilakukan dengan merazia orang-orang yang dicurigai akan melakukan pelanggaran hukum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.