JAKARTA, KOMPAS.com - Tampilannya tak terurus. Body-nya juga tak lagi mulus, malah terlihat kotor. Itulah penampakan dari sepeda motor tua jenis Yamaha RX King milik seorang bapak bernama Hermanto.
Kondisi motor Hermanto itu diabadikan dalam foto yang diunggah pemilik akun Facebook, Marali Ali. Tidak cuma body motor terlihat tak terurus, komponen lain seperti knalpot, velg, dan lainnya sudah tak lagi mengkilat.
Warnanya sudah kehitaman akibat lumuran oli dan debu. Lampu sein dan rem di belakang posisinya juga sudah bergeser.
Untuk bagasi tambahan, Hermanto tidak memakai boks khusus. Malahan dia menggantungkan dua buah tas kusam di stang motornya. Secara keseluruhan, penampilan motor Hermanto bak motor butut.
Namun, motor itulah yang dipakai Hermanto untuk sekedar mencari rupiah.
Wajah motor Hermanto akhirnya berubah. Berkat sekelompok pemuda berbaik hati, termasuk Marali Ali, motor Hermanto bisa direparasi.
Dalam foto dan video di facebooknya, Marali Ali mendokumentasikan sejak pertama kali memasukan motor Hermanto ke bengkel Pratama Motor, di daerah Jakarta Barat.
Baca: Ojek Online Pakai RX King, Pria Ini Dicari Komunitas RX King
Body dan mesin motor Hermanto lalu dipereteli alias dibongkar habis. Sparepart baru pun disiapkan. Komponen yang rusak diganti dengan yang baru. Sejumlah mekanik, terlihat mengutak-atik motor Hermanto.
Pengerjaan motor Hermanto dilakukan secara kerja tim, yang oleh mereka dinamakan team Bedah King. Kekompakan nampak terlihat dari foto-foto yang diunggah. Satu persatu komponen motor Hermanto yang direparasi lalu dipasang kembali.
Motor Hermanto yang sudah kusam pun dipoles jadi mengkilat. Marali Ali (32), saat dikonfirmasi menuturkan, kisah ini berawal ketika ia dan teman-temannya mendapat kiriman foto Hermanto di group WhatsApp komunitasnya.
Sebagai penyuka motor RX King, Marali merasa miris melihat kondisi motor Hermanto.
"Jadi kita berpikir seperti ini, yuk kita bantu. Masa iya ketimbang RX King aja kita enggak bisa bantu," ujar Marali, saat dihubungi Kompas.com, Senin siang.
Akhirnya, pada tanggal 19 Mei 2017 ia dan teman-temannya mendapat alamat Hermanto. Mereka menemui langsung Hermanto dan mengungkapkan niatnya. Mereka mengecek sendiri motor pada foto yang beredar milik Hermanto.
Ternyata benar. Setelah memastikan, mereka kemudian membuka penggalangan bantuan untuk reparasi motor Hermanto di facebook.