Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Koja Hanguskan 75 Rumah dan 5 Mobil, Tidak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 05/06/2017, 22:26 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Si jago merah yang mengamuk di kawasan Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara, Senin (5/6/2017), menimbulkan dampak yang cukup besar dari sisi korban maupun kerugian materiel.

Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Satriadi mengatakan, sebanyak 75 rumah tinggal warga terbakar dalam kejadian ini.

Hal tersebut berdampak pada 100 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 400 jiwa. Lima unit mobil milik warga juga terbakar akibat kebakaran tersebut. Terdapat korban luka dalam kejadian ini, meski tidak ada laporan adanya korban jiwa.

"Ada satu orang korban luka (dalam kejadian ini),” kata Satriadi, melalui pesan tertulis, kepada Kompas.com, Senin malam.

Satriadi mengatakan, kebakaran yang terjadi pada pukul 15.40 WIB itu baru dapat dikuasai dengan 17 unit mobil pemadam kebakaran pada pukul 16.58 WIB. Namun, pemadaman benar-benar selesai pada pukul 19.49 WIB.

Rumah-rumah yang terbakar berada di dua RT, yakni RT 05 dan RT 07 di RW 07. Luas area yang terbakar mencapai 2.000 meter persegi. Dampak kerugian materiel dari kejadian ini mencapai kurang lebih Rp 2 miliar.

Dugaannya, kebakaran disebabkan oleh korsleting arus listrik. Seperti diberitakan, kebakaran tersebut melanda pemukiman padat di kawasan setempat.

(Baca: Kebakaran Hanguskan 75 Rumah dan 5 Mobil di Koja)

Si Jago Merah yang mengamuk menjelang waktu berbuka puasa di bulan suci Ramadhan tersebut menghanguskan rumah tinggal. Asap hitam tebal membumbung tinggi dari tempat kejadian.

Api juga terlihat melahap bangunan semi permanen yang jaraknya berhimpitan tersebut. Petugas sempat terkendala menggapai titik kebakaran karena akses jalan masuk yang sempit.

Selain itu, lokasi kejadian juga dilaporkan jauh dari sumber air sehingga petugas terpaksa membuat rangkaian hingga ke lokasi kejadian.

(Baca juga: Januari-April, 45 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Jakarta Utara)

Kompas TV Kios Penjual Elpiji 3 Kilogram Hangus Terbakar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com