JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Sinkronisasi untuk Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Sudirman Said, menuturkan pos anggaran untuk 23 program Anies-Sandi di DKI Jakarta akan lebih dari Rp 1 triliun.
Adapun nilai Rp 1 triliun mengacu pada 3.000 kegiatan Anies-Sandi yang masuk dalam draf Rencana Kegiatan Pemerintah Daerah (RKPD) DKI Jakarta tahun 2018.
"Mungkin (Rp 1 triliun) itu perkiraan awal yang kaitannya dengan 2017. Tapi, saya yakin lebih dari Rp 1 triliun," kata Sudirman saat ditemui Kompas.com di Tambora, Jakarta Barat, Minggu (11/6/2017).
Sudirman mengaku belum memiliki gambaran mengenai taksiran pasti berapa nilai semua program Anies-Sandi yang dia maksud melebihi Rp 1 triliun.
Dia akan memastikan hal tersebut melalui proses pembahasan program yang masih dilakukan bersama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hingga saat ini.
"Kalau dikatakan hanya Rp 1 triliun, ya enggak lah. Itu kan nanti disebar ke seluruh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) kan," tutur Sudirman.
Beberapa hari lalu, draf RKPD sudah diserahkan kepada DPRD DKI Jakarta. Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengungkapkan, DPRD DKI Jakarta ingin melihat isi detil dari RKPD itu.
Saefullah menjelaskan, ada sekitar 7.000 kegiatan yang masuk dalam RKPD 2018. Ribuan kegiatan itu sudah mencakup aspirasi dari tahapan musrenbang, reses DPRD DKI, dan juga kebutuhan masing-masing SKPD.
Baca: Program Anies-Sandi yang Masuk ke RKPD DKI 2018 Senilai Rp 1 Triliun
Saefullah juga memastikan program-program tersebut merupakan prioritas yang memiliki manfaat langsung ke masyarakat. Adapun draf RKPD 2018 yang ditandatangani sebesar Rp 74 triliun.
Menurut Saefullah, itu adalah jumlah maksimal dari anggaran yang bisa digunakan selama tahun 2018.