Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tas yang Ditemukan di Depan ITC Depok Diduga Milik Pemudik

Kompas.com - 03/07/2017, 16:05 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Pemilik tas mencurigakan yang terletak di depan ITC Depok, tepatnya tak jauh dari jalur masuk angkutan kota ke Terminal Depok pada Senin (3/7/2017) pagi, diduga adalah warga yang baru pulang mudik.

Dugaan itu muncul setelah polisi memeriksa seluruh isi tas berwarna hitam itu.

"Karena isinya pakaian-pakaian koko ya. Dilihat seperti baru saja habis merayakan Idul Fitri," kata Kasubag Humas Polresta Depok Ajun Komisaris Rachmaningtyas di Mapolresta Depok, Senin siang.

Tas yang ditemukan ada dua, terdiri dari satu tas punggung dan satu tas samping. Ada 13 helai pakaian yang ada di dalam tas punggung.

Selain baju koko, beberapa jenis pakaian lainnya adalah beberapa helai baju batik, beberapa jersey bola, kaos, sweater, tiga helai celana, dua topi, dua kupluk, dan satu botol air mineral.

Baca: Ini Isi Lengkap Tas Mencurigakan di Depan ITC Depok

Sedangkan yang ada di dalam tas samping adalah satu unit ponsel merek Acer beserta charger, satu SIM card, satu flashdisk, satu kunci, dan dua lembar catatan kecil berisi beberapa nomor telepon.

Menurut Tyas, kepolisian masih memeriksa ponsel dan flashdisk untuk mengetahui pemilik barang-barang tersebut. Ia mengimbau agar pemilik barang segera datang memberitahukan ke polisi.

"Masyarakat yang merasa memiliki tas dan meletakan dua benda itu di pinggir jalan dekat ITC, kami sangat terbuka agar bisa mendatangi Polresta Depok," ujar Tyas.

Baca: Kronologi Penemuan Tas Mencurigakan di Depan ITC Depok

Tas mencurigakan di depan ITC Depok sempat diduga bom. Karena itu keberadaannya kemudian dilaporkan ke polisi.

Untuk mengecek, polisi mengerahkan Tim Gegana ke lokasi. Ruas Jalan Margonda depan ITC sempat disterilkan dari arus lalu lintas kendaraan dari sekitar pukul 10.30 hingga 12.50.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com