Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Renovasi 34 Puskesmas di DKI Ditargetkan Selesai pada Akhir Tahun 2017

Kompas.com - 05/07/2017, 15:13 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses renovasi 34 puskesmas tak layak pakai di seluruh wilayah DKI Jakarta direncanakan akan selesai pada akhir 2017.

"Jadi kami targetkan akhir bulan November bangunan selesai, bulan Desembernya sudah bisa difungsikan," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Een Haryani kepada Kompas.com, Rabu (5/7/2017).

Meski demikian, ia mengatakan, ke-34 puskesmas ini baru bisa dioperasikan pada awal tahun 2018.

Ia mengatakan, karena walau pun bangunan telah selesai perlu proses memasukkan alat-alat medis dan berbagai barang penunjang operasional lainnya.

"Apalagi anggaran (untuk membeli perlengkapan puskesmas) ada di anggaran tahun 2018, jadi Januari 2018 baru bisa beroperasi," kata dia.

Ia berharap, proses renovasi ke-34 puskesmas ini dapat selesai secara serentak. Proses renovasi seluruh puskesmas di wilayah DKI Jakarta yang masuk dalam daftar tak layak pakai sudah mulai dilakukan.

Baca: Bangunan Lama Puskesmas Kemanggisan Mulai Direnovasi Hari Ini

Salah satunya adalah Puskesmas Kemanggisan yang ada di wilayah Jakarta Barat. Sebelumnya Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Weningtyas Purnomo Rini mengatakan, nantinya puskesmas akan dibangun empat lantai dengan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar.

Layanan kesehatan sesuai standar antara lain, terdapat poli umum, poli gigi, poli anak dan kesehatan ibu serta anak dan terdapat apotik.

"Pembangunannya tahun ini juga akan selesai, untuk pelayanan kesehatan tetap berjalan. Seperti di Puskemas Rawa Buaya sementara pindah ke Jalan Manggis Raya yang tidak jauh dari lokasi puskesmas," ujarnya Jumat (12/5/2017).

Baca: Sejak Saya Kecil sampai Punya Anak, Puskesmas Kemanggisan Belum Direnovasi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com