JAKARTA, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu AKP Jento menyampaikan, perusakan yang terjadi di depan RS Siaga, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Rabu (5/7/2017) pagi bukan ulah geng motor.
"Bukan geng motor, kami lagi lidik," kata Jento kepada Kompas.com, Rabu siang. Jento mengatakan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan barang bukti dan menginterogasi saksi-saksi.
(Baca juga: Pelaku Perusakan di Depan RS Siaga Diduga Gerombolan Berpedang)
Polisi juga berencana mengambil rekaman kamera pengawas atau kamera CCTV dari bangunan di sekitar lokasi kejadian.
Sementara itu, Aip Amirudin, warga yang warung mi miliknya dirusak pagi tadi, mengatakan bahwa gerombolan remaja laki-laki bermotor membawa pedang seperti hendak tawuran di lokasi kejadian.
"Teriak-teriak Kalibata dia, tapi anak sini juga sepi kok engak tawuran," kata Aip.
(Baca juga: Tawuran Terjadi di Depan RS Siaga, Kaca Warung Dipecahkan)
Menurut dia, selain memecahkan sejumlah gerobak dan kaca rumah makan, gerombolan remaja yang membawa pedang itu merusak kaca mobil yang sedang melintas serta mengambil ponsel perempuan yang baru pulang kerja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.