Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut MRT Jamin Waktu Tempuh Lebak Bulus-Bundaran HI Hanya 30 Menit

Kompas.com - 06/07/2017, 10:45 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Direktur Utama PT MRT Jakarta William P Sabandar memberikan kepastian waktu perjalanan kereta MRT Jakarta yang lebih singkat dibandingkan dengan penggunaan kendaraan pribadi.

William bercerita bahwa dirinya kerap melewati jalur pengerjaan MRT fase I Lebak Bulus-Bundaran HI untuk mengetahui langsung waktu perjalanan yang ditempuh.

"Saya tiap pagi atau ketika pulang (kerja) lewat jalur itu. Ketika jam sibuk, Lebak Bulus-Bundaran HI pakai mobil itu sekitar 1 sampai 1,5 jam," kata William, saat menghadiri Forum Jurnalis dan Blogger MRT di Cikini, Rabu (5/7/2017).

(baca: Progres Konstruksi MRT Telah Mencapai 74,89 Persen)

Dengan MRT, kata William, waktu tempuh dari Lebak Bulus hingga Bundaran HI pada jam sibuk maksimal 30 menit.

"Dengan tingkat kepastian yang sangat tinggi terutama pada peak time pergi ke kantor dari (pukul) 06.00 pagi sampai 8.30 pagi headway atau jarak antarkedatangan kereta hanya lima menit. Jam 07.00 di Lebak Bulus, jam 7.30 Anda pasti ada di Bundaran HI," ujar dia.

Namun, ketika sudah memasuki jam kurang sibuk maka headway antar kereta ditambah menjadi 10 menit. Selain itu, William juga yakin MRT Jakarta bisa menjadi solusi kemacetan di Ibu Kota lantaran bisa mengangkut orang banyak.

"Jadi satu kereta itu terdiri dari enam mobil yang per mobilnya kapasitas 200 orang. Jadi total satu rangkaian itu bisa 1.200 orang dan kalau dipadatkan bisa 1.900 orang. Jadi total sehari itu berdasarkan riset kami bisa mengangkut 174.000 orang," ucap William.

(baca: Jalur MRT Jakarta Dipastikan Tidak Terdampak Masalah Lahan Stasiun Haji Nawi)

Kompas TV Tak Ada Hambatan untuk Penyelesaian MRT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com