BEKASI, KOMPAS.com – Pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) online di Bekasi dimulai sejak Selasa (4/7/2017) dan ditargetkan selesai pada Kamis (6/7/2017).
Berdasarkan pantauan Kompas.com, sampai Kamis pukul 14.30 WIB, masih banyak kendala yang dialami siswa saat mendaftar PPDB online.
Orangtua siswa SD Al-Muchtar Bekasi, Fitri (35), mengatakan bahwa nem anaknya berubah saat mendaftarkan diri.
“Nem anak saya sebenarnya keluar dari sekolah nilainya 231.50, tetapi pas saya daftar (PPDB online) ke SMP 25 Bekasi nemnya jadi 199.50,” ujar Fitri saat ditemui di halaman Gedung Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Kamis (6/7/2017).
(Baca juga: Pendaftaran PPDB "Online" Kota Bekasi Diperpanjang)
Menurut Fitri, nem anaknya jadi lebih rendah sehingga terkendala ketika ingin masuk sekolah negeri.
“Nama dan nomor NIK-nya sama jadi perbedaannya (nilai) lebih rendah, ya enggak bisa begitulah lebih ngerugiin. Anak saya kan enggak bisa masuk negeri jadinya,” kata Fitri yang merupakan warga Pesona Anggrek, Bekasi Utara itu.
Menurut Fitri, jika nem anaknya tidak diperbaiki, anaknya terancam tidak dapat mendaftar jalur zonasi.
Bahkan, dia juga tidak mengetahui kesalahan apa yang dilakukan sehingga nem anaknya berubah jadi lebih rendah.
“Belum dikasih tahu sama disdik, belum ada penjelasan. Makanya saya antre, eh malah disuruh pulang,” ujar dia.
(Baca juga: Wali Kota Bekasi Minta Maaf Sistem PPDB "Online" Sempat Terganggu)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.