Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Percobaan Curanmor Bersenjata Api Mirip Kasus Italia Terjadi di Depok

Kompas.com - 10/07/2017, 18:33 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Percobaan pencurian kendaraan bermotor bersenjata dengan pola yang sangat mirip dengan kasus tewasnya Italia Chandra Kirana Putri (23) di Tangerang, terjadi di wilayah Cimanggis, Depok pada Jumat (7/7/2017) pekan lalu.

Kemiripan terjadi karena pelaku yang kepergok saat akan menggondol sepeda motor tiba-tiba menodongkan diduga pistol ke arah orang yang memergokinya.

Kasusnya sendiri terjadi di salah satu rumah warga di Jalan Anantakupa, Cimanggis, Depok pada sekitar pukul 12.25.

Dalam video rekaman kamera pengawas yang diperoleh Polsek Cimanggis, Senin (10/7/2017), terlihat dua orang yang berboncengan bersepeda motor tiba-tiba berhenti di depan rumah.

Salah seorang dari mereka kemudian masuk ke teras rumah dan mencoba mengambil sebuah sepeda motor yang sedang terparkir.

Baca: Pelaku Spesialis Curanmor Tidak Segan-segan Melukai Korbannya

Tapi baru beberapa detik memegang motor tersebut, salah seorang penghuni rumah bernama Gunawan keluar dan berteriak.

Dalam upayanya untuk kabur, pelaku mengambil sebuah benda berbentuk pistol dari balik baju dan menodongkannya ke arah Gunawan. Gunawan kemudian terdiam.

Sedangkan pelaku kembali ke sepeda motornya dan langsung kabur bersama rekannya. Kasus tersebut kini dalam penyelidikan Polsek Cimanggis.

Saat dihubungi, Kapolsek Cimanggis Komisaris Hari Agung menyebut para pelaku sengaja memilih waktu sepi bertepatan dengan waktu Shalat Jumat.

"Karena pada pukul 12.30 bertepatan warga selesai Shalat Jumat di masjid Baitul Hikmah yang tak jauh dari lokasi membuat orang yang tak dikenal tersebut makin cepat melarikan diri dan menghilang," kata Hari melalui laporan tertulisnya.

Seperti diketahui, dalam kasus tewasnya Italia, dirinya diketahui sempat memergoki pelaku percobaan curanmor yang kepergok hendak beraksi di rumahanya.

Namun, saat akan kabur, salah seorang pelaku sempat melepaskan tembakan yang menewaskan Italia. Belakangan, salah seorang pelaku diketahui bernama Saiful. Dia tewas saat akan ditangkap polisi di Lampung pada akhir pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com