Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jeremy Thomas: Axel Depresi Sekali, Hanya Minta Ditemani Saya

Kompas.com - 19/07/2017, 15:38 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Indra Akuntono

Tim Redaksi


TANGERANG, KOMPAS.com -
Artis peran Jeremy Thomas mengungkapkan bahwa putranya, Axel Matthew Thomas (19), masih dalam kondisi yang kurang baik. Axel menjalani proses pemeriksaan sebagai tersangka kasus narkoba setelah dirinya sempat diduga dipukul oknum anggota Polresta Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu (15/7/2017) lalu.

"Saat ini kami masih fokus pada penanganan Axel, kondisi kejiwaannya yang masih rapuh dan enggak mau makan. Dia terlihat depresi sekali, dia diam, hanya minta ditemani saya," kata Jeremy, saat ditemui Kompas.com, di Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (19/7/2017) siang.

(baca: Jeremy Thomas: Saya Prihatin terhadap Kecerobohan Axel)

Axel sempat dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, untuk mengobati luka memar di wajahnya.

Namun, Axel hanya dirawat hingga Selasa (18/7/2017), karena dia sudah ditetapkan sebagai tersangka dan harus menjalani proses berita acara pemeriksaan (BAP) di Polresta Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa malam.

Jeremy menyampaikan, menurut dokter yang menangani Axel, luka memar di wajah anaknya sudah membaik.

Tetapi, kondisi Axel masih syok dan trauma akibat dugaan pemukulan terhadap dirinya oleh oknum anggota polisi.

"Rekomendasi dari dokter secara keseluruhan, luka-luka memarnya sudah membaik. Tapi saya melihat sekarang Axel masih pusing kadang-kadang, jiwanya rapuh sekali, dan saya bisa pahami itu," tutur Jeremy.

(baca: Sosok Dimitri Jadi Sorotan pada Kasus Putra Jeremy Thomas)

Axel diduga terlibat dalam transaksi narkoba setelah polisi mengantongi alat bukti berupa tanda transfer uang Rp 1,5 juta dari Axel kepada seorang yang diduga pengedar.

Namun, dalam proses BAP di Polres, Axel mengaku ditawari obat penenang oleh temannya yang bernama Dimitri dan tidak tahu yang dipesannya adalah narkoba jenis happy five.

Kompas TV Diduga Anaknya Dianiaya, Jeremy Laporkan Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com