Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Bantah Jadi Kepala Setpres karena Dekat dengan Jokowi

Kompas.com - 19/07/2017, 17:21 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan bahwa dirinya menjadi Kepala Sekretariat Presiden karena melamar. Heru mengatakan hal itu sekaligus untuk membantah anggapan yang menilai dia menjadi Kasetpres karena dekat dengan Presiden Joko Widodo.

Heru mengatakan dia sudah mendaftar ikut seleksi menjadi Kasetpres sejak dua bulan lalu.

"Ya, buka-buka internet ada lowongan ya daftar. Ikut seleksi resmi," ujar Heru, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Rabu (19/7/2017).

(baca: Heru Budi Jadi Kepala Setpres, Djarot Bilang "Dia Number One")

Adapun Heru merupakan seorang pejabat yang dekat dengan Joko Widodo saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Heru menyatakan mendaftar seleksi menjadi Kasetpres untuk mencari suasana baru dan membantah mendaftar atas saran Jokowi.

"Enggak (ada saran dari Jokowi), ada buka-an lamaran kosong ya ikut. Itu nanti di bawah Pak Pratikno (Mensesneg)," ujar Heru.

Heru mengatakan nantinya dia akan membantu Menteri Sekretariat Negara Pratikno dalam hal protokoler.

Heru terpilih menjadi Kepala Sekretariat Presiden dan diputuskan dalam rapat tim penilai akhir yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (17/7/2017).

Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan, kepastian Heru menjadi Kasetpres tinggal menunggu keputusan presiden ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo.

Saat Jokowi masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Heru menjabat Kepala Biro Kepala Daerah dan Hubungan Luar Negeri. Setelah Jokowi melenggang ke Istana menjadi Presiden ketujuh RI, karier Heru menjabat Wali Kota Jakarta Utara hingga 2015.

Dia juga pernah digandeng oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk menjadi calon wakil gubernur mendampinginya lewat jalur perseorangan. Namun, hal itu tidak jadi terwujud karena akhirnya Basuki atau Ahok maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017 lewat jalur parpol dan berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat.

(baca: Heru Budi Jadi Kepala Setpres, Djarot Bilang "Dia Number One")


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com