JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) di Simpang Matraman pada Kamis (20/7/2017). Adapun rekayasa lalin hari ini dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Kasatlantas Polres Jakarta Timur AKBP Sutimin mengatakan, pemberlakukan lalin sebagai bagian mengatasi kemacetan dampak dari pembangunan underpass yang sedang berlangsung.
Rencananya, rekayasa lalin akan diberlakukan hingga 27 Juli. Namun, hal tersebut akan diberlakukan situasional karena pembangunan underpass yang menjadi penyebab diberlakukannya rekayasa lalin selesai akhir 2017.
Rekayasa lalin akan efektif dilakukan pada Jumat (20/7/2017) mulai pukul 05.30 WIB.
"Kami mulai ujicoba mulai hari ini setelah selesai one way contra flow busway jam 10.00 WIB. Jam waktu rekayasanya situasional" ujar Sutimin di lokasi, Kamis pagi.
Pengaturan pengalihan arus lalu lintas di Simpang Matraman selama sepekan ke depan adalah sebagai berikut:
Lalin dari arah Jatinegara menuju Jalan Salemba dan Jalan Pramuka dialihkan melalui Jalan Matraman Dalam melewati Jalan Proklamasi-Jalan Dipenogoro-Jalan Salemba-Jalan Pramuka.
Lalin dari Jalan Pramuka menuju Jalan Salemba dan Jalan Matraman Dalam dialihkan seluruhnya melalui flyover Pramuka Tambak - Jalan Matraman Dalam - Jalan Proklamasi - Jalan Dipenogoro - Jalan Salemba Raya.
Lalin dari arah Manggarai yang hendak menuju Jalan Matraman Dalam, Jalan Pramuka, dan Jalan Matraman Raya dialihkan melalui Jalan Proklamasi - Jalan Diponegoro - Jalan Salemba Raya - sampai ke Jalan Pramuka atau ke Jalan Salemba Raya.
Lalin dari arah Jalan Proklamasi menuju Cikin atau Tugu Tani dialihkan melalui Jalan Diponegoro - Jalan Cik di Tiro - Jalan RP Soeroso - sampai ke Jalan Cikini/Tugu Tani.
Ruas Jalan Salemba Raya dari Simpang Dipenogoro sampai dengan Simpang Matraman diberlakukan satu arah menuju Jalan Matraman.
Baca: Pengendara Kebingungan Saat Rekayasa Lalin di Simpang Matraman
Ruas Jalan Matraman Dalam dari Simpang Matraman sampai dengan Simpang Tambak diberlakukan satu arah menuju Jalan Tambak.
Ruas Jalan Salemba Tengah diberlakukan satu arah menuju Jalan Percetakan Negara. Adapun flyover Pramuka/Salemba yang semula digunakan untuk lalin dari Jalan Pramuka menuju Salemba dilakukan contra flow menjadi dari Jalan Salemba menuju Jalan Pramuka.
Selama pembangunan underpass tidak diberlakukan penutupan jalan, hanya diberlakukan pembatasan dan pengaturan lalin.
Ini diberlakukan sehubungan dengan adanya pengurangan jumlah atau lebar jalan. Selama rekayasa lalin tidak ada pengaturan lampu lalu lintas di Simpang Matraman.