Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips agar Tak Membeli Mobil Bekas Hasil "Kanibalan"

Kompas.com - 11/08/2017, 16:39 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengimbau masyarakat agar lebih teliti dalam membeli mobil bekas. Ketelitian itu diperlukan supaya tidak membeli mobil bekas hasil modifikasi dari mobil curian.

"Jadi saran dari pihak kepolisian kepada masyarakat, calon pembeli agar teliti mengecek nomor rangka, nomor mesin dari mobil yang akan dibeli," kata Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Antonius Agus Rahmanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (11/8/2017).

Antonius meminta masyarakat mengurungkan niat untuk membeli mobil jika melihat adanya kejanggalan pada nomor rangka dan nomor mesin.

"Ketika dia (nomor rangka) dilihat seperti bekas las-an, ya sudah, urungkan saja niat untuk membeli," ucap dia.

Menurut Antonius, komplotan pengoplos onderdil mobil curian dengan mobil lelangan dapat meraup untung yang menggiurkan dengan hanya mengganti nomor rangka dan nomor mesin.

"Jadi kepada masyarakat kalau mau beli mobil jangan lupa untuk mengecek nomor rangka dan nomor mesin," tambah Antonius.

Sebelumnya, polisi membekuk empat orang komplotan pencuri kendaraan bermotor. Empat orang yang masing-masing berinisial HFF (38), UTG (42), PPT (34), SGT (38) itu mengubah nomor rangka dan mesin mobil bekas kecelakaan dengan mobil hasil curian.

Mobil bekas kecelakaan mereka beli dari lelang yang dilakukan oleh pihak asuransi. Setelah "menyulap" mobil curian itu, mereka menjualnya dengan harga mobil bekas pada umummya dengan dilengkapi surat-surat kendaraan bermotor.

Dalam kasus itu polisi menyita barang bukti sebanyak 15 mobil hasil kanibal dari komplotan tersebut. Polisi juga masih memburu orang-orang yang diduga terlibat dalam jaringan tersebut.

Baca juga: Pengoplos Onderdil Mobil Curian Ditangkap di Tangerang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com