Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Urai Kemacetan, Operasional Truk di Tol Jakarta-Cikampek Rencananya Akan Dibatasi

Kompas.com - 16/08/2017, 21:29 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengusulkan kepada Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPJT) dan kepolisian untuk membatasi waktu perjalanan truk agar kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek bisa terurai.

"Jasa Marga, BPJT, dan BPTJ sepakat pembatasan waktu operasional truk angkutan logistik menjadi strategi prioritas yang diharapkan dapat diimplementasikan dalam waktu dekat untuk mengatasi kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek," jelas AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (16/8/2017).

Terkait hal tersebut, Jasa Marga berharap akan ada pengalihan moda angkutan logistik ke kapal laut dengan mengoptimalkan waktu operasi pelabuhan 24 jam.

Selain itu, bisa juga dengan memanfaatkan kereta api atau kanal melalui Cikarang Dryport sehingga angkutan logistik tersebut tidak berpindah ke jalan nasional.

Di sisi lain, Jasa Marga, sebut Dwimawan juga menanggapi wacana pembatasan kendaraan berdasarkan pelat kendaraan ganjil genap merupakan salah satu alternatif solusi kepadatan Tol Jakarta-Cikampek.

Baca: Ganjil-Genap di Tol Jakarta-Cikampek Hanya Akan Berlaku Pagi Hari

"Itu merupakan hal di luar alternatif lain yang telah dikaji sebelumnya seperti pemberian prioritas angkutan umum di jalan tol dengan HOV lane dan rekayasa lalu lintas contraflow," imbuhnya.

Sementara itu, guna mengawasi kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek imbas beberapa pembangunan infrastruktur di sekitarnya maka Jasa Marga melalui anak perusahaan PT Jalan layang Jakarta Jikampek (JJC) telah membangun posko monitoring kepadatan lalu lintas Jalan Tol Jakarta-Cikampek di Simpang Susun Cikunir.

"Sehingga kami dapat memonitor kondisi jalan tol terus menerus dan menjadi sentral komunikasi serta mensinkronkan upaya penanganan kepadatan antara proyek-proyek infrastruktur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek," tuntas Dwimawan.

Baca: Wacana Aturan Ganjil-Genap di Tol Jakarta-Cikampek

Kompas TV Pekan Depan, Uji Coba Ganjil Genap Tol Jakarta-Cikampek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com