Tahun Depan, Semua Tanah di DKI Ditargetkan Bersertifikat

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil mengatakan, pemerintah menargetkan seluruh tanah di DKI Jakarta bersertifikat pada 2018. BPN akan bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta untuk mengurus sertifikat tersebut.

"Kami sudah sepakat sama Pak Gubernur DKI. Pak Gubernur DKI akan mendukung sehingga tahun depan seluruh tanah di DKI bersertifikat," ujar Sofyan dalam acara penyerahan sertifikat tanah di Lapangan Park & Ride, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/8/2017).

Sofyan menyebutkan, sertifikat diperlukan untuk menghindari adanya konflik pertanahan. Oleh karena itu, setiap jengkal tanah di Jakarta ke depan diharapkan bersertifikat.

"Mudah-mudahan tahun depan tidak ada lagi tanah di Jakarta yang tidak jelas pemiliknya," kata dia.

Baca juga: Jokowi Serahkan Sertifikat Pengelolaan Pulau Reklamasi kepada DKI

Menurut Sofyan, saat ini tanah di Jakarta yang bersertifikat sudah mencapai angka 81 persen. Pemerintah akan menyelesaikan semua sengketa tanah di Jakarta untuk menacapai target tahun depan.

"(Sisa 19 persen) kami rencanakan tahun depan. Kalaupun tidak 100 persen, mungkin 95 persen tahun depan beres. Saya yakin 2018-2019 semua bidang tanah di Jakarta sudah bersertifikat," tutur kata Sofyan seusai acara.