JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, tingkat kemiskinan di Jakarta di bawah 3,5 persen, paling rendah dibandingkan daerah lain. Tingkat kemiskinan itu didasarkan pada data Badan Pusat Statistik (BPS).
"Kalau memang dicek dari tingkat kemiskinannya, data dari BPS itu kemiskinan di Jakarta itu paling rendah, di bawah 3,5 persen. Indeks pembangunan manusia sudah hampir 80, itu sudah sangat tinggi," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (22/8/2017).
Djarot menuturkan, warga yang tidak mampu di Jakarta belum tentu dikategorikan sebagai warga tidak mampu di daerah lain. Dengan tingkat kemiskinan di bawah 3,5 persen, Pemprov DKI memasang standardisasi yang tinggi soal kemiskinan di Ibu Kota.
"Kalau tentang tingkat kemiskinan, Anda harus bisa bandingkan bahwa standar kami di sini cukup tinggi. Mungkin di sini mereka kami masukkan dapat KJP, tapi di daerah lain dia masuk golongan tidak miskin," kata Djarot.
Baca: Djarot: Peningkatan Penerima KJP Kalau Tepat Sasaran, Mengapa Tidak?
Adapun program Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang dimaksud Djarot diperuntukkan bagi anak-anak yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Dengan bantuan KJP, anak-anak tersebut tetap dapat bersekolah. Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif sebelumnya mengatakan, jumlah penerima KJP meningkat sekitar 181.000 siswa pada 2017.
Kenaikan jumlah penerima KJP itu menunjukkan bahwa angka kemiskinan di DKI juga meningkat.
"Ada peningkatan (penerima) KJP 181.000 sekian. Berarti angka kemiskinan di DKI naik," ujar Syarif, Senin (21/8/2017).
Syarif menilai kenaikan jumlah penerima KJP itu justru bertentangan dengan pertumbuhan ekonomi di Ibu Kota. Sebab, angka pertumbuhan ekonomi di Jakarta saat ini cukup tinggi.
Baca: Syarif: Penerima KJP Meningkat, Berarti Angka Kemiskinan di DKI Naik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.