Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala BNN Sebut Ada Artis Masuk Jaringan Pengedar Narkoba

Kompas.com - 22/08/2017, 21:10 WIB
David Oliver Purba

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengatakan, BNN mendapat informasi bahwa ada artis yang masuk dalam jaringan pengedar narkoba.

Menurut Budi, jaringan pengedar narkoba "merekrut" artis karena pasar yang menjanjikan di kalangan artis.

"Artis bagian kecil dari kelompok masyarakat karena memang mereka pangsa pasar besar dari penyalahgunaan, dari gaya hidup, ruang lingkup, dan finansial," ujar Budi, di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (22/8/2017).

Budi mengatakan, dia sudah menyampaikan informasi itu ke kalangan artis dengan harapan artis yang masuk jaringan pengedar segera berhenti mengedarkan narkoba.

Dia mengatakan, petugas tidak akan segan menindak tegas jaringan pengedar narkoba.

"Mudah-mudahan mereka segera berhenti, keluar dari jaringan dan tidak terlibat karena kami akan melakukan tindakan keras. Jangan sampai nanti ada artis yang jadi contoh karena melakukan perlawanan harus kami tembak," ujar Budi.

(baca: BNN Bantah Ada Perlakuan Khusus buat Artis Pengguna Narkotika)

"Bukan kami manargetkan artis, tapi informasi dari kepolisian dan BNN, bahwa teman artis masih banyak, bahkan ada yang masuk dalam jaringan (pengedar), ini sudah berat," ujar Budi.

Dalam beberapa bulan ini, sejumlah artis ditangkap karena kasus narkoba. Di antaranya Pretty Asmara yang ditangkap pada Minggu (16/7/2017).

Pretty diduga menjadi penghubung bandar narkoba ke kalangan artis. Berdasarkan penelusuran penyidik, Pretty sudah menjadi penghubung bandar narkoba selama lebih dari satu tahun.

Kompas TV Buwas: BNN Kebobolan Selundupan Sabu Lebih Besar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com