Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Tolong Adiknya yang Tenggelam, Anak Ini Tewas di Kali Bekasi

Kompas.com - 25/08/2017, 12:14 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Kakak beradik berinisal G (12) dan SS (7) tenggelam di Kali Bekasi, Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Kamis (24/8/2017) sore sekitar pukul 16.00 WIB.

“Informasinya ada anak-anak sedang main di Kali Bekasi mereka berenang, namun diduga salah satu dari mereka tidak bisa renang,” ujar Kapolsek Bekasi Utara Kompol Suroto kepada Kompas.com di Bekasi, Jumat (25/8/2017).

Ia menjelaskan, keduanya sedang bermain perosotan yang ada di pinggir kali. Perosotan yang dimaksudkan adalah jalan setapak yang berada dipinggir kali.

Jalan setapak tersebut biasa digunakan untuk aktivitas warga di kali tersebut. Saat sedang bermain perosotan, mulanya SS yang terlebih dahulu tenggelam.

Baca: Begitu Nyebur, Mereka Langsung seperti Tersedot Air dan Tenggelam

Lalu, sang kakak G, ingin menolong sang adik. Namun, G yang tenggelam hingga tewas. Sementara, korban SS selamat, namun mengalami luka-luka.

“Saat mendapat informasi, polisi dan warga setempat mencari kedua korban tenggelam, akhirnya setelah satu jam pencarian, kedua korban ditemukan. Namun korban G ditemukan dalam keadaan tak bernyawa,” kata Suroto.

Setelah polisi menemukan korban, menjelang waktu Maghrib, keduanya langsung di bawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dilakukan pengecekan dan visum.

Dari kejadian tersebut, Suroto mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya di Kota Bekasi, agar waspada dan selalu mengawasi aktivitas anak-anak, terutama anak di bawah umur.

Baca: Cuci Tenda Pramuka di Sungai, Siswi SMA Tewas Tenggelam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com