JAKARTA, KOMPAS.com - Yori Antar, arsitek yang menyulap kawasan prostitusi Kalijodo menjadi ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA), juga merancang bangunan Masjid Jami Al Mubarokah yang berada di seberang RPTRA Kalijodo.
Masjid tersebut akan dijadikan rumah ibadah bergaya Betawi yang dapat juga digunakan warga Jakarta untuk menggelar acara-acara kemasyarakatan.
(Baca juga: Penataan Kolong Tol Dekat Kalijodo Ditargetkan Rampung Awal Oktober )
Selain RPTRA Kalijodo dan Masjid Jami Al Mubarokah, Yori juga mendesain area parkir dan taman yang rencananya dibangun di kolong tol di samping RPTRA Kalijodo.
Sebelumnya, kolong tol itu dipenuhi rumah semipermanen atau bedeng yang tampak kumuh dan rawan digunakan sebagai tempat prostitusi serta rawan kriminalitas.
Kini, bangunan di kolong tol itu sudah ditertibkan. Area kolong tol pun siap dibangun taman dan tempat parkir.
Yori mengatakan, area kolong tol ini akan digunakan sebagai area parkir untuk menambah daya tampung area parkir Kalijodo yang telah ada sebelumnya.
"Kiri kanan buat parkir, tengah buat aneka fasilitas. Area ini dibuat agar daya tampung parkir Kalijodo lebih besar," ujarnya ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (25/8/2017).
Di area tengah parkir tersebut, Yori berencana membuat sebuah kawasan lapang lengkap dengan taman-taman yang diharapkan dapat membuat nyaman warga yang berkunjung ke sana.
"Nanti di tengah akan dipasang conblock dengan motif gigi balang agar tampak nuansa Betawinya," kata dia.
(Baca juga: Mulai Dibangun, Area Parkir Kolong Tol Kalijodo Akan Dilengkapi Taman)
Menurut Yori, area parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat di kawasan RPTRA Kalijodo akan dibuat terpisah. Rencananya, kolong tol Kalijodo ini akan diperuntukan khusus parkir mobil.
"Jadi motor nanti di parkir untuk motor rencananya di area parkir lama, sedangkan kolong tol untuk parkir mobil," ujar Yori.
Jembatan Merah
Kawasan RPTRA Kalijodo dan kolong tol ini dipisahkan Sungai Angke. Keberadaan sungai ini menjadikan akses dari kolong tol menuju RPTRA tak efektif.
Warga harus memutar di sepanjang Jalan Kepanduan I untuk mencapai RPTRA dari kolong tol. Terkait hal ini, Yori telah menyiapkan solusinya.
Yori akan membangun jembatan merah untuk menghubungkan kawasan tersebut. Dengan jembatan tersebut, warga yang memarkirkan kendaraannya di kolong tol akan mudah menuju RPTRA Kalijodo.
(Baca juga: Area Parkir Kolong Tol Kalijodo Ditargetkan Jadi Sebelum Djarot Selesai Menjabat)
Menurut Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko, peresmian area parkir ini akan dilakukan bersamaan dengan peresmian Masjid Jami Al Mubarokah yang berada di seberang Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo yang juga masih dalam tahap pembangunan.
Sigit menyampaikan, nantinya sistem pengelolaan area parkir ini seperti area parkir yang ada di RPTRA Kalijodo.
"Jadi ini masih terusan dari area parkir yang di Kalijodo, bukan konsep park and ride karena lokasinya tidak dekat dengan pusat pemberhentian angkutan umum," ujar dia.