Pria Terduga Pembunuh Pegawai BNN Disebut-sebut Alami Stres

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembunuhan terhadap Indria Kameswari (30) yang diduga dilakukan suaminya, AM (40), kemungkinan diakibatkan karena pria itu kerap diintimidasi korban.

Salah seorang warga di sekitar rumah orangtua AM bernama SM (59) menuturkan, berdasarkan rekaman yang diberikan keluarga AM, Indria sering bersikap dan berkata kasar terhadap suaminya.

"Keluarganya tadi memperlihatkan rekaman yang dikirim AM ke keluarga dan kakak-kakaknya. Dalam rekaman itu AM mengatakan kalau Indria tidak cocok untuk dia, melainkan untuk pejabat dan istrinya mengiyakan kalau dia memang cocoknya bersuamikan pejabat. Jadi Indria ini memang sering mengintimidasi AM," kata SM kepada awak media di Jalan Warakas I, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (4/9/2017).

SM bahkan meyakini peristiwa pembunuhan tersebut tak akan terjadi jika Indria tidak bersikap kasar dan arogan kepada AM.

Baca: Terduga Pembunuh Pegawai BNN Dikenal Ramah kepada Keluarga

Selain itu, SM juga mengaku pernah mendapatkan informasi dari pihak keluarga bahwa AM menderita stres dengan sikap istrinya tersebut.

Perasaan stres itu kemudian membuat AM menjual beberapa harta bendanya.

"Pernah keluarga bilang ke saya kalau AM ini stres sama sikap istrinya. Bahkan ada tanah dan rumah yang dijual karena desakan istrinya. Keluarga sih katanya sudah minta untuk menceraikan istrinya, tapi ya sampai sekarang enggak dicerai juga," pungkas dia.