JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pelebaran trotoar di ruas Jalan Jenderal Sudirman, mulai dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) sampai ke Bendungan Hilir, akan dilengkapi dengan jalur khusus sepeda.
"Kan gede nih (trotoarnya), satu jalur kami berikan untuk jalur sepeda," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (11/9/2017).
Selain itu, tenda-tenda untuk kafe nantinya bisa dibangun di atas trotoar yang sudah lebar tersebut. Namun, tenda itu hanya bisa didirikan pada malam hari dan langsung dibongkar pada malam itu juga.
"Di beberapa titik untuk bisa bikin hangout-nya anak-anak muda, tetapi tidak boleh permanen, bongkar pasang, dikontrol betul," kata dia.
Baca juga: Wacana Kafe di Sepanjang Trotoar Sudirman-Thamrin, Apa Kata Warga?
Djarot menyebutkan pelebaran trotoar di Bundaran HI-Bendungan Hilir rencananya akan dimulai pada awal Oktober 2017. Pelebaran trotoar itu menggunakan sisa dana pembangunan Simpang Susun Semanggi yang berasal dari kompensasi peningkatan koefisien lantai bangunan (KLB) PT Mitra Panca Persada.
"Ground breaking-nya insya Allah awal Oktober-lah, khusus untuk trotoar dari Benhil (Bendungan Hilir) ke Bunderan HI," kata Djarot.