Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampok Minimarket Tewas Ditembak karena Berupaya Kabur

Kompas.com - 21/09/2017, 12:21 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perampok bernama Agus Aweng (33) tewas ditembak polisi saat berupaya kabur dari penangkapan.

Agus diketahui adalah satu dari dua orang perampok yang beraksi di sebuah minimarket di kawasan Tapos, Depok, pada Selasa (19/9/2017) dini hari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, Agus ditangkap oleh Tim Unit 4 Subdit Umum Ditreskrimum Polda Metro Jaya di kediamannya di Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (20/9/2017) petang.

Setelah ditangkap dan hendak dibawa untuk pengembangan penyidikan, kata Argo, di tengah perjalanan Aweng justru melawan. Ia juga disebut sempat berusaha merebut senjata petugas.

"Karena membahayakan, akhirnya petugas mengambil tindakan tegas terukur dengan menembak pelaku yang membuatnya tersungkur dan meninggal dunia," kata Argo melalui laporan tertulisnya, Kamis (21/9/2017).

Selain Agus, perampok lainnya yang dibekuk pada Rabu kemarin adalah Azhar Affandi (24). Ia ditangkap di kediamannya di Cipondoh, Tangerang.

Baca juga: Dua Terdakwa Perampokan di Pulomas Dituntut Hukuman Mati

Menurut Argo, saat ditangkap, Azhar juga sempat berupaya kabur. Argo menyebut situasi ini memaksa polisi terpaksa menembak kaki kanannya.

"Dari para tersangka polisi mengamankan barang bukti 1 senjata api rakitan, 1 buah pisau, 1 motor matik berikut anak kuncinya dan tiga ponsel," ucap Argo.

Baca juga: Komplotan Perampok Resahkan Pedagang di Palmerah dan Sekitarnya

Azhar kini terancam dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman minimal lima tahun penjara.

Kompas TV Sang pengamen melihat aksi Geng Kapak yang sedang menodong sopir truk kontainer
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com