Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2017, 05:57 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi senior Titiek Puspa memuji pertunjukkan operet "Aku Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku" yang digelar Kamis (21/9/2017) malam di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta.

Titiek juga menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada istri mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Veronica Tan, selaku penggagas operet tersebut.

"Pokoknya terima kasih pada Ibu Ahok, bahwa apapun yang terjadi, beliau tetap bekerja untuk negara dan bangsa, terutama untuk anak-anak Indonesia," ujar Titiek seusai menyaksikan operet anak rusun, Kamis malam.

Titiek menuturkan, anak-anak rusun itu sangat hebat karena berani tampil di panggung besar dan disaksikan banyak orang. Ia berharap ke depan ada sekolah seni budaya untuk anak-anak Indonesia nantinya agar mereka semakin hebat.

"Saya tanyain berapa lama latihan, yang paling intensif satu bulan. Itu luar biasa, itu bukan anak-anak artis, Anda bisa bayangin kehebatan anak Indonesia," kata dia.

Baca: Veronica Tan Ingin Cerita Arti Kebersamaan dan Keberagaman dalam Operet Anak Rusun

Operet Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku digelar di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2017). KOMPAS.com/NURSITA SARI Operet Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku digelar di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta Selatan, Kamis (21/9/2017).
Menurut Titiek, ia dan Vero sudah sejak lama ingin bersama-sama berbuat sesuatu untuk anak-anak. Ia pun senang pada Kamis malam acara anak-anak itu bisa dilangsungkan.

"Sekali lagi terima kasih Ibu Veronica, God bless you. Cium cinta dan doa dari eyang untuk anak-anak Indonesia, love you," ucap Titiek.

Vero sebelumnya mengatakan, Titiek pernah memberikan CD berisi lagu anak-anak untuk disebarkan di sekolah-sekolah. CD tersebut menjadi salah satu yang menginspirasi Vero untuk menggelar operet anak rusun bersama Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta Happy Farida.

"Waktu itu eyang (Titiek) ngomong, 'CD ini kalau bisa disebarin ke sekolah-sekolah, kasih ke Ibu Jokowi. Itu lagu anak-anak, lagu kita, lagu Indonesia'. Nah itu yang menginspirasi kami untuk melakukan drama ini," kata Vero.

Baca: Nonton Operet, Menteri Yohana Puji Penampilan Anak-anak Rusun

Operet "Aku Anak Rusun: Ada Gulali di Hatiku" merupakan drama musikal yang diperankan sekitar 150 anak dari lima rusun di Jakarta.

Operet ini mengajarkan nilai-nilai moral, mulai dari persahabatan, kebersamaan, hingga keberagaman suku dan bahasa di Indonesia.

Kompas TV Manchester City Football Schools Gelar Coaching Clinic
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Megapolitan
Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Megapolitan
Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Megapolitan
Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Megapolitan
Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Megapolitan
Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Megapolitan
Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Megapolitan
Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Megapolitan
Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Megapolitan
Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Megapolitan
Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Megapolitan
Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com