Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Terlambat dan Bikin Dua Menteri Menunggu

Kompas.com - 10/10/2017, 10:38 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dijadwalkan menghadiri acara peluncuran operasi pasar beras di Pasar Induk Beras Cipinang, pagi ini pukul 08.00 WIB, Selasa (10/10/2017). Acara tersebut juga dihadiri oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.

Amran dan Enggartiasto datang lebih awal sebelum acara. Sambil menunggu kehadiran Djarot, kedua menteri itu berkeliling melihat kondisi Pasar Induk Beras. Sudah lewat pukul 08.00 WIB, Djarot belum hadir. Djarot baru hadir sekitar 10 menit kemudian.

Baca: Djarot dan Rencana Usai Memimpin Jakarta...

Saat tiba, Djarot meminta maaf dan langsung menyalami Enggartiasto serta Amran. Saat sambutan, Djarot menjelaskan penyebab keterlambatannya.

Baca: Suasana Haru dalam Wejangan Terakhir Djarot ke Pejabat DKI...

"Mohon maaf agak terlambat karena di akhir-akhir ini memang harus ngebut, Pak. Sebelum berangkat ke sini, semua surat sudah harus dibereskan. Lalu dikabarin Pak Menteri sudah datang, waduh harus berangkat kita," kata Djarot.

Dalam acara peluncuran operasi pasar ini, pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) beras medium dengan harga Rp 8.100 per kilogram. Djarot mengatakan HET tersebut untuk mengendalikan harga dan mengamankan stok pangan.

 Baca: 1 Bulan HET Ditetapkan, Mendag Klaim Harga Beras Turun

Djarot mengatakan pedagang yang berani menjual dengan harga yang berbeda, akan menerima sanksi tegas.

"Pak Arif (Dirut Tjipinang Food Station) sampaikan, siapapun yang nakal, yang mempermainkan harga, apalagi yang memalsukan beras, maka langsung blacklist dan keluarkan dari Food Station ini," kata Djarot.

Kompas TV Gubernur baru akan dilantik 15 Oktober 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com