Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sertijab Selesai, Anies dan Sandi Istirahat di Ruang Wakil Gubernur

Kompas.com - 16/10/2017, 19:25 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Anies dan Sandiaga juga telah selesai mengikuti serah terima jabatan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (16/10/2017).

Semua proses itu selesai tidak lama setelah waktu magrib tiba. Tempat pertama yang dikunjungi oleh keduanya adalah ruang wakil gubernur yang ada di lantai 2.

"Pak Anies sama Pak Sandi mau shalat dulu ya, mau shalat dulu," ujar pamdal yang menjaga pintu depan ruangan.

Ruangan tersebut nantinya akan menjadi ruangan Sandiaga. Anies dan Sandiaga memanfaatkan waktu jeda ini untuk shalat dan beristirahat. Sekitar pukul 19.00 WIB nanti, Anies dan Sandiaga akan kembali menyapa warga dalam acara "Selametan Jakarta" di lapangan Balai Kota.

Baca: Anies: Kami Berdua Sudah Tidak Sabar Ingin Bekerja

Selama berada di ruangan wakil gubernur, tamu undangan yang hadir ke acara sertijab terus masuk ke dalam ruangan.

Adapun, Anies dan Sandiaga baru saja dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Keduanya dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Kepresidenan.

Sertijab Anies-Sandi ini dihadiri sejumlah tokoh. Beberapa di antaranya yakni Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, Rachmawati Soekarnoputri, Yenny Wahid, pimpinan DPRD DKI Jakarta, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, penyanyi senior Rhoma Irama, Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Sumarsono, hingga beberapa duta besar dari negara-negara lain.

Baca: Setelah 15 Menit Terobos Padatnya Warga, Anies-Sandi Baru Bisa Injak Teras Balai Kota

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com