Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dulu Berdebat dengan Ahok, Kini Murni Mengadu ke Anies soal Retribusi Senam di Monas

Kompas.com - 01/11/2017, 09:47 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Murni Fatmawati, pengurus Komunitas Senam Ria Monas, mendatangi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (1/11/2017). Murni mengatakan, komunitas ini rutin menggelar senam bersama di Monas sejak 40 tahun lalu.

Namun, sejak era mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, Murni harus membayar retribusi Rp 1,5 juta per bulan untuk empat kali senam. Berikut ini adalah percakapan antara Anies dan Murni.

Murni: Saya benar Pak sudah enggak kuat Pak sudah enggak sanggup Pak. Saya mesti bayar Rp 1,5 juta setiap habis bulan. Hari ini saya bayar.

Anies: Mulai kapan?

Murni: Sudah 15 bulan yang lalu. Saya debat Ahok pun, saya berantem segala macem.

Anies: Dulunya gratis?

Murni: Sori Pak, sebelum era si Pak Jokowi itu di Monas cuma kami berdua. Jadi sudah 40 tahun, Pak.

Anies: Komunitas senam di Monas?

Murni: Komunitas senam di Monas, Pak. Jadi, saya sudah 19 tahun. Era Pak Jokowi, wah, Monas berantakan, semua masuk. Era Pak Sabdo bikin lagi senam. Jadi, di Monas ada lima titik senam sekarang. Pak Sabdo Pak, UPT Monas, sekarang Pak Munjirin, ya. Jadi, Monas itu sudah kacau.

Termasuk kami dikatakan untuk menarik saweran segala macam. Padahal, perjuangan kami dari dulu. Sekarang lagi musim masyarakat gerakan hidup sehat.

Padahal, kami sudah mulai 40 tahun lalu. Bahkan, gubernurnya Pak Ali Sadikin, Sutiyoso, kami diapresiasi, Pak. Bahkan, tiga bulan sekali kami diberi uang kerohiman. Mohon maaf saya jadi buka kartu, ya. Kami disebutnya pahlawan tanpa tanda jasa di bidang olahraga.

Anies: Terus selama berapa bulan terakhir bayar?

Murni: Saya 15 bulan Pak, mulai September Pak Ahok masih di Rumah Lembang.

Anies: Yang dibayar berapa?

Murni: Rp 1,5 juta per empat kali datang ke Monas.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com