Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlilit Utang, Alasan Mantan Ojek Online Rampok Sopir Taksi Online

Kompas.com - 06/11/2017, 16:52 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ifan Rifky (29), mantan pengemudi Go-Jek yang merampok pengemudi Grab Car di Cilandak, mengaku kepada polisi bahwa dirinya tengah terlilit utang.

"Motifnya si tersangka karena terlilit utang, dia butuh uang untuk melunasi. Maka dia melakukan tindak pidana tersebut," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bismo Teguh Prakoso, Senin (6/11/2017).

Bismo mengatakan, Ifan terus dikejar penagih utang. Kemudian, dia memanfaatkan pengetahuannya bekerja di transportasi berbasis aplikasi untuk melakukan kejahatan.

Pada Jumat (3/11/2017) malam, Ifan memesan Grab Car menggunakan akun milik temannya.

Korbannya, Andre yang menerima pesanan, kemudian menjemput Ifan di Apartemen Kalibata City dan mengantarkannya ke Jalan Intan yang terletak di belakang RS Fatmawati.

Baca juga : Sopir Taksi Online Dirampok Mantan Pengemudi Ojek Online

Setiba di belakang RS Fatmawati, Ifan mengeluarkan belati dari dalam ranselnya dan langsung mengalungkannya ke leher Andre yang sedang mengemudi.

Tangan kanannya membekap Andre agar tak berteriak. Ia sempat menusuk leher dan tangan Andre sebelum menendangnya dari dalam mobil ke pinggir jalan.

"Setelah mendapatkan mobil, dia berusaha menggadaikan mobil tersebut kepada salah seorang warga yang tinggal di TKP," kata Bismo.

Namun warga itu menolak memberi pinjaman uang ke Ifan.

Kemudian Ifan membawa mobil Daihatsu Xenia itu untuk dijual ke penadah. Namun belum sempat dipindahtangankan, keesokan harinya, Ifan langsung ditangkap.

"Ia dijerat Pasal 365 KUHP (pencurian dengan kekerasan) hukumannya sembilan tahun penjara," ujar Bismo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com