Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Transjakarta Akan Bahas Rute Modifikasi Ragunan-Monas dengan Dishub

Kompas.com - 16/11/2017, 11:21 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta akan menemui Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta guna membicarakan perihal izin operasi rute modifikasi Ragunan-Monas via Semanggi menjadi Ragunan-Monas via Antasari/Tendean yang belum dikeluarkan izinnya oleh Dishub DKI.

Dishub DKI belum menerbitkan izin rute tersebut karena ingin meminta penjelasan secara detail kepada PT Transjakarta soal rute mana saja yang akan dimodifikasi. Hal itu, berhubungan dengan pemberian subsidi atau public service obligation (PSO).

Staf Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, pada 10 November, instansinya telah mengirim surat permohonan kepada Dishub DKI agar mengeluarkan izin operasi rute tersebut.

Pihak PT Transjakarta, kata Wibowo, beberapa waktu yang lalu juga sempat langsung menemui pihak Dishub DKI untuk membicarakan hal tersebut.

Baca juga : Dishub DKI Belum Izinkan Pengoperasian Rute Modifikasi Transjakarta

"Kami belum terima surat balasan. (Kalau karena PSO) ya enggak apa-apa nanti kami akan bicarakan lagi sama Dishub," ujar Wibowo saat dihubungi, Rabu (15/11/2017).

Ieldi Rogahan saat membaca peta rute transjakarta di Halte Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2014).KOMPAS.com/Yohanes Debritho Neonnub Ieldi Rogahan saat membaca peta rute transjakarta di Halte Terminal Blok M, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2014).
Dengan belum diterbitkannya izin tersebut, Wibowo mengatakan, pengoperasian rute modifikasi akan sulit dilakukan.

PT Transjakarta sebelumnya menargetkan pengoperasian rute modifikasi itu bisa terlaksana pada Senin (20/11/2017).

Baca juga : Sejumlah Penumpang Berterima Kasih dengan Modifikasi Rute Transjakarta

"Kalau belum ada balasan (surat), rute Semanggi tetap masih ada," ujar Wibowo.

Modifikasi rute dilakukan PT Transjakarta guna menindaklanjuti permintaan Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Anies-Sandi menilai harus ada inovasi rute guna mengatasi kemacetan akibat banyaknya pembangunan infratsruktur di jalanan Ibu Kota.

Baca juga : Modifikasi Rute Transjakarta Mulai Senin Depan, Cek 6 Jalur Ini!

Kepala Dishub DKI Andri Yansyah mengatakan, instansinya ingin meminta penjelasan secara detail kepada PT Transjakarta soal rute mana saja yang akan dimodifikasi. Hal itu, kata Andri berhubungan dengan pemberian subsidi atau public service obligation (PSO).

"Jadi bukannya belum tapi justru kami minta penjelasan dari PT Transjakarta modifikasi seperti apa, dia bersinggungan dengan trayek-trayek esksisting seperti apa, nanti kami arahkan," ujar Andri saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2017).

Kompas TV Tingginya Halte Mayestik Koridor 13 Transjakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com