JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengibaratkan sistem pengaduan warga di tiap kecamatan seperti "Justice League", kumpulan pahlawan super dari DC Comics.
Sementara itu, sistem aduan warga di Balai Kota seperti "Superman", salah satu pahlawan dalam "Justice League".
Maksud Sandi, pelayanan aduan warga di Balai Kota biasanya ditujukan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur saja. Kepala daerah seolah menjadi Superman karena menampung aduan dari seluruh wilayah.
Ini berbeda jika pengaduan warganya berada di tingkat kecamatan. Berbagai pengaduan ditanggung bersama-sama oleh camat dan wali kota. Inilah yang dimaksud Sandi sebagai Justice League.
"Membangun Jakarta tidak bisa sistem Superman, tapi sistem kita ke depan itu inginnya Justice League, yaitu kerjasama," ujar Sandiaga saat meninjau pengaduan warga di Kecamatan Gambir, Sabtu (18/11/2017).
"Jadi ini ibaratnya kumpulan superhero. Saya bawa superhero dari Jakarta Pusat, Pak Wali Kota saya juluki Nagabonar," tambah Sandi yang menyebutkan Mangara Pardede sebagai Nagabonar.
(Baca juga : Lihat Pengaduan Warga di Kecamatan, Sandiaga Bilang Ini Lembaran Baru dari Kami)
Sambil bergurau, Sandi pun memberi julukan kepada para pejabat DKI yang hadir bersama dia. Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik DKI Jakarta Dian Ekowati dijuluki Wonder Woman, Kepala Biro Tata Pemerintahan DKI Jakarta Premi Lasari dijuluki Srikandi, dan Kepala Biro Pemerintahan Firmansyah dijuluki Gatot Kaca.
"Pak Camat Gambir kita sebut The Avenger. Warga bisa mengadu di sini masalah yang bisa diselesaikan di kecamatan, yang engga bisa kita naikkan, biar Nagabonar selesaikan," kata Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.