Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Lokasi Rumah DP 0 Rupiah Sudah Ada di Google

Kompas.com - 23/11/2017, 16:09 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tidak menjawab gamblang saat ditanya mengenai lokasi pembangunan rumah dengan down payment (DP) 0 rupiah. Dia hanya menyebut rumah vertikal itu akan dibangun di daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

"Di Pondok Kelapa," ujar Sandi, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (23/11/2017).

Ketika ditanya kembali lokasi persis pembangunan rumah tersebut, Sandi tidak menjawab. Dia meminta awak media mencari sendiri di mesin pencari Google.

"Sudah ada, di-Google saja. Google, tulisnya ya, 'Sarana Jaya Pondok Kelapa rumah dengan DP 0 rupiah', pasti keluar," kata Sandi.

Baca juga : 700 Unit Rumah DP 0 Rupiah Mulai Dibangun Awal 2018 di Pondok Kelapa

Saat mencoba mencarinya sesuai kata kunci yang disebutkan Sandi, yang muncul di laman pertama tab "All" adalah deretan berita soal lokasi pembangunan rumah dengan DP 0 rupiah.

Begitu pun dengan tab "News". Salah satu berita media online menyebutkan rumah dengan DP 0 rupiah akan dibangun di sebelah TPU Pondok Kelapa.

Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory C Pinontoan, sebelumnya mengatakan, rumah dengan DP 0 rupiah rencananya akan mulai dibangun awal 2018. Rumah tersebut pertama kali akan dibangun di Pondok Kelapa.

"Mudah-mudahan awal tahun sudah bisa mulai dengan pilot project pertama di Pondok Kelapa," ujar Yoory, Selasa (21/11/2017).

Yoory menjelaskan, rumah dengan DP 0 rupiah yang akan dibangun PD Pembangunan Sarana Jaya itu mencapai 700 unit dari dua tower. Luas lahan yang tersedia sekitar 1,3 hektar.

Rumah dengan DP 0 rupiah, kata Yoory, akan dibangun secara vertikal, seperti apartemen. Rumah itu tidak bisa dibangun dengan rumah tapak karena keterbatasan lahan di Ibu Kota.

Kompas TV Publik pun menanti Anies-Sandi untuk membawa Jakarta lebih baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com