JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memeriksa saluran air di Jalan Rasuna Said, Rabu(13/12/2017) sore. Anies ingan mencari tahu penyebab genangan hingga 50 sentimeter di kawasan itu, Senin lalu.
Ketika Anies tiba di sana, tepatnya di depan Gedung UOB, terdapat tumpukan karung lumpur di pinggir saluran air. Sementara itu, di sisi saluran air terdapat kabel-kabel melintang yang membuat saluran itu seperti saringan. Kabel-kabel itu menutupi tali air tempat mengalirnya air dari tengah jalan raya menuju saluran besar.
"Kabel-kabel di ujung tali air ini jadi kaya saringan. Ada tanah tanah, sampah, jadi mampet," ujar Anies.
Baca juga : Cari Solusi Banjir Jakarta, Gubernur Anies Akan Panggil Pakar
Kabel-kabel itu menghambat air melalui tali air tersebut. Air yang mengalir seringkali membawa sampah dan lumpur. Sampah dan lumpur menyangkut di kabel itu. Semakin lama, lumpur yang menyangkut semakin banyak. Air tidak bisa lagi masuk ke saluran besar dan akhirnya meluap ke jalan.
Anies mengatakan itu adalah kabel fiber optik. Namun, dia belum mengetahui siapa pemilik kabel fiber optik tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.