Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Natal Bersama Batal Digelar di Monas

Kompas.com - 19/12/2017, 17:44 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comNatal bersama di Jakarta batal digelar di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, hal ini dilakukan karena adanya perbedaan pendapat sejumlah perwakilan gereja mengenai lokasi digelarnya acara.

"Akhirnya kami putuskan bahwa kami akan selenggarakan (Natal bersama) di Jakarta International Expo (JIExpo) supaya bisa semuanya mengikutinya. Bagi kami enggak ada bedanya, bagi kami sama saja," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/12/2017).

Anies mengatakan, sejak awal Pemprov DKI jakarta tak pernah memaksakan kehendak agar perayaan Natal bersama digelar di Monas.

"Jadi begini, dari awal itu adalah kami menyampaikan bahwa Monas bisa digunakan oleh semua, dan itu disampaikan di forum komunikasi umat beragama (FKUB). Silakan (Monas) dipakai bagi yang ingin menggunakan," ujarnya.

Baca juga: Setelah Ditolak PGI, Anies Pelajari Rencana Perayaan Natal di Monas

Meski Natal tak jadi digelar di Monas, Anies mempersilakan siapa saja untuk merayakan Natal di Monas.

"Makanya saya bilang, sudah begini saja, kita selenggarakan yang bisa memfasilitasi semua. Yang ingin menggunakan Monas silakan ajukan izin, dan kami akan mengizinkan," tutur Anies.

Baca juga: PGI DKI Tak Sepakat Natal Bersama Digelar di Monas

Rencananya, Natal bersama di JIExpo akan diselenggarakan pada 5 Januari 2018. Anies menyebut, Pemprov DKI Jakarta telah menyewa JIExpo sejak 2 minggu lalu.

"Jadi ramai-ramai di luar itu saya enggak mau komentar. Padahal, (JIExpo) sudah dipesan dua  minggu tempatnya, tapi memang tujuan kami itu saya komunikasi ke semuanya. Sudah semuanya iya, paham, baru saya umumkan (soal tempat)," kata Anies.

Pemprov DKI Jakarta tetap akan bertanggung jawab atas pembiayaan acara tersebut. Anggarannya ada di pos Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta.

Kompas TV Setelah direvisi peraturan gubernur, kawasan Monas Minggu (26/11) dapat digunakan kembali untuk acara keagamaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com