Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Natal, Banyak Delman Hias Beroperasi di Sekitar Kawasan Monas

Kompas.com - 25/12/2017, 17:28 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada hari libur Natal 2017, Senin (25/12/2017), banyak delman yang dihias menggunakan ornamen Betawi, yakni kembang kelapa, diparkir di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Delman-delman itu hilir mudik di sekitar area luar kawasan Monas.

Pantauan Kompas.com, beberapa delman tampak diparkir di luar kawasan Monas, Silang Monas Tenggara, dekat pos polisi Gambir.

Para kusir itu beberapa kali menawarkan jasa mereka kepada para pengunjung kawasan Monas yang lalu lalang.

Salah satu kusir delman, Subur (42), menyebut delman-delman diperbolehkan beroperasi di luar kawasan Monas sejak dua pekan yang lalu.

"Sudah dua minggu. Hari libur boleh, hari besar, tapi hari lain enggak boleh, kecuali Sabtu-Minggu," ujar Subur di Silang Monas Tenggara.

Subur menyebut, Persatuan Delman Betawi sudah mendapatkan izin dari Kantor Pengelola Kawasan (KPK) Monas. Namun, dia menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum mengeluarkan keputusan secara resmi. Hal itu membuat mereka masih was-was beroperasi di kawasan Monas.

"Dari pengurus Monas udah dapat izin, cuma belum diizinin sama gubernurnya," kata warga Kemanggisan, Jakarta Barat, itu.

Selain di Silang Monas Tenggara, Subur menyebut ada pula kusir-kusir yang memarkir delmannya di sekitar IRTI.

Kusir lainnya, Asep (23), mengaku baru mengoperasikan delmannya di luar kawasan Monas pada Sabtu (23/12/2017). Dia berharap ke depan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali mengizinkan delman beroperasi di dalam kawasan Monas.

"Ya mudah-mudahan bolehin masuk lagi," kata Asep.

Persatuan Delman Betawi datang ke Balai Kota DKI Jakarta pada 20 November 2017 untuk menagih janji Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengizinkan delman beroperasi di kawasan Monas.

Sandiaga kemudian merencanakan delman bisa kembali beroperasi di kawasan Monas. Dia ingin delman-delman itu dipercantik dan ditata sehingga menjadi daya tarik pariwisata dan menciptakan lapangan kerja.

Namun, rencana itu dikritik Jakarta Animal Aid Network (JAAN). JAAN khawatir kehidupan kuda akan terancam jika delman dipaksakan beroperasi.

Adapun selama masa kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), delman tidak boleh beroperasi di kawasan Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com