JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi kawasan Kota Tua di Jakarta Barat, Selasa (2/1/2018), berbeda dengan Senin kemarin. Kemarin kawasan itu semrawut.
Sebabnya bukannya karena banyaknya wisatawan yang berkunjung tetapi karena membludaknya pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di beberapa tempat, seperti di depan Stasiun Kota serta di seberang gedung BNI.
Hari ini tidak ada lagi PKL yang menjajakan dagangan di depan Stasiun Kota. Hanya ada tukang ojek online dan angkutan kota yang sesekali berhenti menunggu penumpang.
Kondisi yang sama juga terlihat di jalan depan Gedung BNI. Kondisi lalu lintas ramai lancar tanpa ada kepadatan yang menyebabkan kemacetan.
Di sekitar Museum Mandiri atau di jalan Pintu Besar Utara, situasinya tidak berbeda. Lalu lintas ramai lancar dengan volume kendaraan yang tidak terlalu padat.
Beberapa PKL memang terlihat masih menggelar lapak dagangannya untuk berjualan makanan, baju, dan penukaran uang kertas.
Baca juga : Menanti Anies-Sandi Menata 1.000 PKL di Kota Tua
Situasi kompleks Kota Tua, tepatnya di depan Museum Fatahillah, ramai dengan wisatawan yang masih menikmati liburan.
"Dua hari kemarin (31 Desember dan 1 Januari) memang yang paling ramai. Kalau PKL berada di luar kompleks Fatahillah kemarin cukup banyak, semrawut kondisinya. Sekarang sudah bersih dan lapang," kata Asep, petugas keamanan Kota Tua yang ditemui Selasa.
Kota Tua menjadi salah satu tujuan wisata di Jakarta. Selain museum dan menikmati arsitektur bergaya Eropa, wisatawan juga dapat menikmati beragam hiburan yang di tawarkan di wilayah tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.