Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Kota Tua Hari Ini Lengang Setelah Kemarin Semrawut oleh PKL

Kompas.com - 02/01/2018, 13:57 WIB
Setyo Adi Nugroho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  Kondisi kawasan Kota Tua di Jakarta Barat, Selasa (2/1/2018), berbeda dengan Senin kemarin.  Kemarin kawasan itu semrawut.

Sebabnya bukannya karena banyaknya wisatawan yang berkunjung tetapi karena membludaknya pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di beberapa tempat, seperti di depan Stasiun Kota serta di seberang gedung BNI.

Hari ini tidak ada lagi PKL yang menjajakan dagangan di depan Stasiun Kota. Hanya ada tukang ojek online dan angkutan kota yang sesekali berhenti menunggu penumpang.

Kondisi yang sama juga terlihat di jalan depan Gedung BNI. Kondisi lalu lintas ramai lancar tanpa ada kepadatan yang menyebabkan kemacetan.

Di sekitar Museum Mandiri atau di jalan Pintu Besar Utara, situasinya tidak berbeda. Lalu lintas ramai lancar dengan volume kendaraan yang tidak terlalu padat.

Beberapa PKL memang terlihat masih menggelar lapak dagangannya untuk berjualan makanan, baju, dan  penukaran uang kertas.

Baca juga : Menanti Anies-Sandi Menata 1.000 PKL di Kota Tua

Situasi kompleks Kota Tua, tepatnya di depan Museum Fatahillah, ramai dengan wisatawan yang masih menikmati liburan.

"Dua hari kemarin (31 Desember dan 1 Januari) memang yang paling ramai. Kalau PKL berada di luar kompleks Fatahillah kemarin cukup banyak, semrawut kondisinya. Sekarang sudah bersih dan lapang," kata Asep, petugas keamanan Kota Tua yang ditemui Selasa.

Kota Tua menjadi salah satu tujuan wisata di Jakarta. Selain museum dan menikmati arsitektur bergaya Eropa, wisatawan juga dapat menikmati beragam hiburan yang di tawarkan di wilayah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com