Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah: Waduh, Saya Tidak Komentari Rumah Tangga Orang Lain...

Kompas.com - 05/01/2018, 16:02 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa enggan mengomentari kabar mundurnya Abdullah Azwar Anas sebagai bakal calon wakil gubernur Jawa Timur pendamping Saifullah Yusuf alias Gus Ipul.

Khofifah juga tidak menjawab saat ditanya kesempatannya memenangkan Pilkada Jawa Timur 2018.

"Waduh, waduh, sebaiknya saya tidak komentari 'rumah tangga' orang lain. Terima kasih teman-teman," ujar Khofifah di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, Jumat (5/1/2018).

Khofifah hanya menyampaikan, ia dan pendampingnya, bakal cawagub Emil Elistianto Dardak, akan mengikuti semua tahapan Pilkada Jawa Timur sesuai ketetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur. Agenda yang paling dekat yakni pendaftaran cagub-cawagub Jawa Timur pada 8-10 Januari 2018.

Baca juga: Tetap Usung Azwar Anas, PDI-P Tak Khawatir soal Serangan Foto

"Saya dan Mas Emil tentu akan mengikuti agenda yang ada di KPUD Jawa Timur," kata Khofifah.

Sebelumnya, Anas dikabarkan ingin mundur dari pentas Pilkada Jawa Timur 2018. Keinginan Bupati Banyuwangi itu dibenarkan Gus Ipul, Kamis (4/1/2018) malam. Wakil Gubernur Jawa Timur itu mengakui telah dihubungi Anas yang menyampaikan niatnya mundur.

Namun, Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto memastikan bahwa kadernya itu tidak mengundurkan diri sebagai bakal cawagub Jawa Timur. Anas akan tetap maju pada Pilkada Jawa Timur 2018 mendampingi Gus Ipul.

Baca juga: Pendukung Minta Risma Tidak Maju Jadi Cawagub Jatim

Bentuk stiker dan spanduk dukungan kepada pasangan Saifullah Yusuf dan Abdullah Azwar Anas, dalam Pilkada Jatim 2018.KOMPAS.com/Hamzah Bentuk stiker dan spanduk dukungan kepada pasangan Saifullah Yusuf dan Abdullah Azwar Anas, dalam Pilkada Jatim 2018.
"Abdullah Azwar Anas tidak mengundurkan diri," kata Hasto di kantor DPP PDI-P, Jakarta, Jumat.

Adapun Anas mengatakan akan tunduk dan patuh atas apa pun keputusan PDI-P terhadap dirinya di Pilkada Jawa Timur.

"Maju menjadi cawagub di Pilkada Jatim, saya ditugaskan partai. Jadi, apa pun keputusan partai, saya siap," kata Anas.

Baca juga: Wasekjen PKB: Risma Gantikan Azwar Anas Masih Simpang Siur

Anas sempat menegaskan, apa yang terjadi pada dirinya saat ini adalah upaya pembunuhan karakter sebagai bakal cawagub. Anas dan keluarga juga mengaku kerap menerima teror.

Sebelumnya, foto mirip Anas beredar luas di media sosial. Dalam foto tersebut, tampak ada sebotol minuman anggur dan bagian tubuh perempuan.

Kompas TV Kabar miring kini menerpa pasangan bakal Calon Gubernur Syaifullah Yusuf-Azwar Anas. Belakangan Azwar Anas dikabarkan mundur dari pencalonan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com