JAKARTA, KOMPAS.com - Dua eskavator amfibi disiagakan di sisi utara Danau Sunter untuk merapikan area di sekitar danau itu.
Pembenahan area ini dilakukan saat kerja bakti pada Minggu (14/1/2018). Kerja bakti tersebut digelar dalam rangka mempersiapkan Danau Sunter sebagai lokasi Festival Danau Sunter yang diselenggarakan Februari mendatang.
"Itu untuk persiapan besok Minggu. Akan ada kerja bakti. Menurut laporan, ada beberapa lumpur di dalam danau yang perlu dikuras. Persiapannya cukup banyak," ucap Wakil Wali Kota Jakarta Utara Junaedi saat ditemui di Danau Sunter, Jumat (12/1/2018).
Baca juga : Pemkot Jakut Periksa Kualitas Air Danau Sunter
Pada eskavator tersebut tampak tulisan UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta. Belum ada pengerjaan yang dilakukan dengan eskavator tersebut hari ini.
Menurut petugas harian lepas (PHL) yang ada di Danau Sunter, mereka sudah menyiagakan eskavator tersebut sejak dua hari lalu.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara Slamet Riyadi menyampaikan, eskavator tersebut akan digunakan untuk merapikan areal di sekitar danau.
"Nantinya, saat kerja bakti kita juga kerahkan PHL kita," ucap Slamet saat dihubungi Kompas.com.
Di pinggir danau, banyak terdapat area pemancingan ikan oleh warga secara liar serta bambu-bambu tempat duduk yang dibangun warga.
Kendati demikian, menurut dia, pengerukan danau tidak diperlukan. Slamet menyebut Danau Sunter cukup dalam, yakni sedalam 8 hingga 10 meter.
"Lagipula danau Sunter yang akan digunakan untuk festival ini tidak ada saluran buangan dari warga sehingga kedalamannya terjaga. Beda dengan danau sisi barat, itu kita rutin melakukan pengurukan," ucap Slamet.
Baca juga : Danau Sunter Terus Berbenah Jelang Pertandingan Sandi dan Menteri Susi
Festival Danau Sunter rencananya dilaksanakan pada Februari 2018. Beragam kegiatan akan dilakukan, salah satunya yang ditunggu yakni pertandingan antara Wakil Gubernur Sandiaga Uno dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang akan berenang dan ber-paddle board di sana.