Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantai Gedung BEI Ambrol, Suara Dentuman Terdengar hingga Lantai 23

Kompas.com - 15/01/2018, 14:23 WIB
Caroline Damanik

Penulis

KOMPAS.com — Ambrolnya mezanin di Tower 2 Gedung Bursa Efek Indonesia di kawasan SCBD, Jakarta, Senin (15/1/2018), disertai suara keras yang mengejutkan.

Pi, salah satu pegawai yang bekerja di gedung ini, menuturkan, suara dentuman terdengar hingga lantai tempatnya bekerja. Saat itu, jam menunjukkan sekitar pukul 11.45.

"Berasa sampai lantai 23 dentuman ambruknya," ungkapnya kepada Kompas.com, Senin siang.

Pi mengatakan, awalnya dia dan rekan-rekannya menyangka ada insiden jatuhnya lift. Namun, 10 menit kemudian, alarm kebakaran berbunyi.

"Awalnya justru kami enggak tahu apa-apa. Kayak 10 menitan kemudian baru fire alarm-nya bunyi, lalu disuruh evakuasi," ucapnya.

(Baca juga: Foto-foto Terkini Suasana Gedung BEI Setelah Ambrolnya Lantai Balkon)

Dia dan rekan-rekannya langsung bergerak turun dengan menggunakan tangga darurat. Menurut Pi, seluruh gedung dikosongkan, dari lantai dasar hingga lantai 31.

"Seluruh (orang di) BEI dievakuasi," katanya.

Sebelumnya diberitakan, mezanin di Gedung Bursa Efek Indonesia ambrol, Senin (15/1/2018) siang. Insiden tersebut menyebabkan sejumlah orang terluka.

Peristiwa ini menyebabkan sejumlah orang mengalami luka-luka. Sejumlah korban dibaringkan di halaman gedung tersebut untuk mendapatkan perawatan.

(Baca juga: Korban Ambrolnya Lobi Gedung BEI Alami Patah Tulang Berat)

Sementara itu, korban yang mengalami luka serius dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan ambulans.

Sesaat setelah kejadian, semua pegawai dan pengunjung Gedung BEI dievakuasi.

 

Kompas TV Insiden terjadi di saat jam sibuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com