JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, dirinya telah mendapatkan laporan dari Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengenai dampak Kartu Pekerja pada kesejahteraan buruh.
"Kami sempat berkomunikasi dengan Presiden KSPI, Bapak Said Iqbal yang memberi masukan untuk Kartu Pekerja yang baru kami luncurkan. Kartu Pekerja ini ternyata oleh beberapa pekerja mulai mendapat komentar yang positif," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (16/1/2018).
Ia melanjutkan, menurut laporan Said Iqbal keberadaan kartu ini dapat membantu buruh menghadapi kenaikan harga bahan pokok yang akhir-akhir ini terjadi.
"Mudah-mudahan dengan masukan dari teman-teman elemen serikat tenaga kerja buruh kita bisa mendapat masukan untuk terus menyempurnakan dan memodifikasi kartu ini," lanjutnya.
Baca juga : Tak Hanya Buruh Pabrik, Ini Kriteria Penerima Kartu Pekerja
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meluncurkan Kartu Pekerja untuk para buruh di DKI yang berpenghasilan setara Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI. Dengan kartu tersebut, para buruh akan mendapatkan subsidi transportasi dan pangan.
Sandi mengatakan, subsidi pangan tersebut berupa pembelian bahan pokok yaitu daging sapi, daging ayam, beras dan telur ayam.
"Daging sapi di pasaran berapa? Kami berikan Rp 35.000 per kg, lalu daging ayam Rp 8.000 per kg, lalu beras hanya Rp 6.000 per kg dengan harga paket Rp 30.000 per 5 kg dan telur seharga Rp 12.500 per kg," kata Sandi dalam sambutannya di acara peluncuran Kartu Pekerja, Jumat (12/1/2017).
Baca juga : Kartu Pekerja Anies-Sandi dan Kritik dari Elemen Buruh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.