Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Jadi Mogok, Sopir Angkot M 08 Tanah Abang-Kota Kembali Beroperasi

Kompas.com - 23/01/2018, 10:25 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Angkot M 08 trayek Tanah Abang-Kota kembali beroperasi pada Selasa (23/1/2018).

Pantauan Kompas.com di depan pintu masuk Stasiun Tanah Abang, Jalan Jatibaru Raya, sejumlah angkot M 08 berjejer menunggu penumpang.

Tampak pula sejumlah petugas dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta beserta polisi mengatur angkot tersebut agar tidak terlalu lama berhenti.

Sebelumnya, sopir angkot M 08 berencana melakukan mogok massal sebelum tuntutan mereka saat aksi di depan Balai Kota pada Senin kemarin terpenuhi.

Para sopir menuntut Pemprov DKI Jakarta membuka kembali Jalan Jatibaru Raya yang ditutup untuk mengakomodasi pedagang kaki lima (PKL).

Baca juga : Sopir Angkot Tanah Abang Ancam Mogok Beroperasi jika...

Sopir angkot M 08, Simbolon, mengatakan bahwa sejumlah sopir sebelumnya sepakat untuk tidak beroperasi hari ini. Namun, karena tuntutan ekonomi, para sopir terpaksa "menarik" angkotnya.

"Kemarin rekan-rekan bilang jangan beroperasi dulu, tetapi kami mikir juga rumah tangga kami masing-masing," ujar Simbolon di Jalan Jatibaru Raya, Selasa pagi.

Sopir M 08 lainnya, Gurning, mengatakan bahwa petugas Dinas Perhubungan sempat melarang sopir angkot, khususnya M 08, untuk melintas di Jalan Jatibaru. Banyak juga sopir yang ditilang akibat nekat melintasi rute tersebut.

Gurning mengatakan, hal itu dilakukan para sopir angkot karena rute baru yang diwajibkan Dishub DKI terlalu jauh untuk dilintasi. Belum lagi penumpang yang mereka dapat semakin sedikit karena melewati rute itu.

"Kalau beroperasi di sini langsung ditilang. Muter di lampu merah itu saja kena tilang, langsung dikandangi," ujar Gurning.

Tak hanya itu, Gurning mengatakan, setelah angkot milik mereka diamankan, ada saja bagian yang hilang, misalnya speaker, dongkrak, dan sejumlah peralatan lain yang harganya cukup mahal.

Baca juga : Penataan Tanah Abang, Jeritan Sopir Angkot, dan Jawaban Anies-Sandi

Para sopir angkot dari berbagai trayek yang melintasi Tanah Abang melakukan aksi pada Senin (22/1/2018). Mereka menuntut Pemprov DKI membuka Jalan Jatibaru agar kembali bisa dilintasi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, ia segera mencarikan solusi untuk tuntutan para sopir angkot tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com