Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lancarkan Lalin, Beton Melingkar Dipasang di Pertigaan Jalan Pintu Air Raya

Kompas.com - 25/01/2018, 11:03 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar 14 buah movable concrete barrier (MCB) atau beton pembatas dipasang membentuk lingkaran di tengah pertigaan Jalan Pintu Air Raya, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Kepala Suku Dinas Perhubungan (Kasudinhub) Jakarta Pusat Harlem Simanjuntak mengatakan, beton-beton tersebut dipasang membentuk lingkaran untuk memperlancar sirkulasi lalu lintas (lalin) di pertigaan jalan itu.

"Dibuat di sana itu pulau lalu lintas yang bentuknya bundaran supaya membagi lalin, mana yang mengarah ke kanan dan kiri supaya tidak ada yang ketemu di tengah karena di sana kan tidak ada lampu lalin," kata Harlem kepada Kompas.com, Kamis (25/1/2018).

Harlem mengatakan, sebelum adanya pulau lalu lintas, kendaraan baik roda empat maupun roda dua yang ingin mengarah ke kanan dan kiri kerap kali bertemu di bagian tengah jalan sehingga menimbulkan kepadatan.

"Kalau ada (pulau lalu lintas) itu kan mereka mengikuti alur ketika ingin lurus atau belok. Jadi intinya rekayasa di situ enggak ada tapi hanya mengatur sirkulasi lalin," imbuh dia.

Puluhan beton pembatas atau movable concrete barrier (MCB) dipasang Sudinhub Jakpus di depan beberapa toko di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (25/1/2018). MCB itu dipasang agar motor tak lagi parkir di depan toko.Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com Puluhan beton pembatas atau movable concrete barrier (MCB) dipasang Sudinhub Jakpus di depan beberapa toko di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (25/1/2018). MCB itu dipasang agar motor tak lagi parkir di depan toko.
Kendati begitu, berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, masih ada beberapa kendaraan baik roda empat maupun roda dua yang tidak mengitari lingkaran tersebut sebelum belok ataupun ketika hendak berjalan lurus.

Selain memasang MCB di tengah pertigaan Jalan Pintu Air Raya, Sudinhub Jakpus juga memasang MCB di depan beberapa toko dekat pertigaan tersebut.

"Pemasangan beton di depan Gramedia, KFC, dan toko tekstil supaya tidak ada yang parkir motor di depan toko dan di badan jalan," ujar Harlem.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com