Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Hujan Tak Turunkan Semangat Kita, Hujan Batu Baru Kita Lari

Kompas.com - 28/01/2018, 20:25 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan yang mengguyur wilayah Jakarta sejak tadi sore tak menyurutkan langkah Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendatangi bazar OKE OCE M-16 Kecamatan Palmerah.

Sandi tetap menjejakkan kakinya di lapangan Bola Wijaya Kusuma di Jalan Anggrek Garuda, Kemanggisan, Jakarta Barat yang becek. Celana panjang hitamnya tampak tergulung melewati mata kaki.

Berlindung pada jas hujan biru yang menutupi kepalanya, Sandiaga pun memulai pidato sambutannya. 

"Singkat saja nih, sudah basah begini ya," kata Sandiaga, Minggu (28/1/2018).

Sandi mengatakan kegiatan sore ini adalah penerapan dari T-5 atau pemasaran. Di bazar ini, peserta OK OCE latihan untuk memasarkan barang dagangan mereka.

(Baca jug : Sandiaga: Mungkin Suatu Saat Tukang Becak Jadi Trainer di OK OCE)

Sandiaga menyemangati para peserta. Menurutnya, hujan yang turun merupakan ujian yang harus dihadapi. Dalam berjualan, kata dia, hambatan-hambatan di lapangan akan selalu ada.

"Walau hujan tetapi tidak menurunkan semangat kita, ini berkah. Kalau hujan batu baru kita lari," ujar Sandiaga.

Bagi Sandi, OK OCE M-16 merupakan angkatan bersejarah. Sebab mereka merupakan kelompok OK OCE yang pertama kali dibuat.

Dia senang karena peserta OK OCE mampu menggelar bazar dengan inisiatif mereka sendiri.

Selain itu, Sandiaga juga menyinggung perhelatan Asian Games beberapa bulan lagi. Dia ingin pengusaha UMKM seperti di bazar ini bisa ikut berpartisipasi.

"Asian Games harus berpihak ke masyarakat kecil. Jangan ke pengusaha yang gede saja orderannya. Harus dapat (orderan) akar kelapa, kembang goyang, buat Asian Games. Supaya pengusaha kecil bisa berpartisipasi untuk Asian Games," ujar Sandiaga.

Kompas TV Selama 3 bulan menjabat, ada beberapa program yang sudah konkret.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com