Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waskita Karya Akan Bongkar Tembok Jalan Perimeter Selatan yang Retak

Kompas.com - 08/02/2018, 18:25 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Humas PT Waskita Karya (Persero) Tbk Daud Harahap mengatakan, pihaknya akan membongkar tembok di Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, yang mengalami keretakan. Hal itu dilakukan untuk mencegah terulangnya tembok ambrol seperti yang terjadi di lokasi itu Senin (5/2/2018) lalu.

"Retakan ada di beberapa titik dan pastinya akan dibongkar," kata Daud, Kamis ini.

Ia menambahkan, tembok baru bakal dibangun dengan menggunakan desain baru pulau. Namun, dia tak bisa memastikan kapan hal tersebut bisa dilakukan mengingat saat ini proses penyelidikan dan pembersihan masih dilakukan pihaknya serta kepolisian.

Baca juga : Petugas Singkirkan Besi-besi Tembok Perimeter Selatan yang Ambrol

Adanya retakan itu pertama kali diidentifikasi oleh Puslabfor Mabes Polri sesaat setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Selasa.

"Ditemukan itu di dinding sebelah kiri, tadi yang disampaikan salah satu teman dari Puslabfor melihat ada satu titik yang retak," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Akhmad Yusep Gunawan ketika itu.

Yusep menjelaskan, belum ada keterangan dari pihak Puslabfor soal penyebab retakan tersebut. Dia juga enggan mengira-ngira apa yang membuat retakan muncul.

"Kami tidak tahu pasti tentang keretakan itu. Namun secara kasat mata muncul perubahan dari pukul 18.18 kemarin sampai pagi hari ini dari resapan air dan itu letaknya di titik tertentu. Terkait ini sudah kami sampaikan kepada pihak yang berkompeten," kata Yusep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com