Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Surut, Listrik di RW 007 Rawajati Tak Kunjung Menyala

Kompas.com - 09/02/2018, 19:13 WIB
Iwan Supriyatna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir di RW 007 Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan sudah surut dan tak lagi menggenangi rumah warga, Jumat (9/2/2018). Namun, rumah-rumah di 6 RT di RW 007 itu belum dialiri listrik.

"Dari Senin pas banjir sampai sekarang belum nyala listriknya," kata Adi, warga RT 003 RW 007 Kelurahan Rawajati, Jumat.

Adi mengatakan, beberapa kali petugas dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) datang dan melihat lokasi yang terkena banjir.

"Mungkin harus dibersihkan dulu instalasinya, jadi belum dialiri listrik," kata Adi.

Eni, warga setempat, mengaku takut tidur di rumahnya pada malam hari. Soalnya, kebanyakan warga mengungsi ke Puskesmas Rawajati II yang letaknya lebih tinggi dan dialiri listrik.

"Kalau malam sepi, gelap, takut saya. Jadi tidur di puskesmas," kata Eni.

Baca juga : Anies Minta Warga Korban Banjir Urus Dokumen yang Rusak ke Kelurahan

Ia berharap listrik bisa segera menyala. Dia mengatakan sudah tidak nyaman berlama-lama di pengungsian.

"Pengennya cepat pulang ke rumah kalau listrik sudah nyala, enggak enak di pengungsian lama-lama," ujar dia.

Sejumlah petugas PLN yang melakukan pemeriksaan kabel-kabel listrik di RW 007 mengatakan,  listrik baru bisa dinyalakan setelah banjir tak ada lagi dan dinyatakan aman.

"Belum berani dinyalakan, masih menunggu kepastian aman, soalnya takutnya banjir lagi," kata seorang petugas PLN.

 General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya Ikhsan Asaad sebelumnya mengatakan, pemadaman listrik dilakukan karena area yang dipadamkan atau gardu listriknya tergenang air. PLN menunggu situasi aman untuk kembali menyalakan listrik agar tak membahayakan warga.

"PLN akan secepatnya menormalkan listrik kembali apabila instalasi di sisi PLN maupun pelanggan sudah benar-benar kering dan siap," kata Ikhsan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com