JAKARTA, KOMPAS.com — Pelebaran Jalan Joglo Raya tak kunjung usai sejak direncanakan pada 2009. Hal ini mengakibatkan kesemrawutan lalu lintas di sana tidak kunjung terurai.
Berdasarkan pantauan Kompas.com pada Senin (12/2/2018) sekitar pukul 09.30, baru separuh jalan yang diperlebar, mulai dari perempatan Pos Pengumben hingga arah Kelurahan Joglo.
Sementara dari lampu merah Kelurahan Joglo hingga perbatasan Karang Tengah belum diperlebar.
Baca juga: Pelebaran Jalan Joglo Raya Tidak Kunjung Usai, Kemacetan Tak Terhindarkan
Kemacetan terlihat mengular dari lampu merah Jalan Joglo Raya hingga Kelurahan Joglo. Sekitar 25 mobil berbagai ukuran terjebak macet di sana.
"Kontainer, truk bensin, (dan) bus enggak sesuai sama lebar jalan. Kendaraan itu dipaksa masuk. Nah, itu yang jadi macet," kata anggota staf Kelurahan Joglo, Aman Rahmani.
Warga setempat mengeluhkan keberadaan truk bermuatan besar. Kemacetan terjadi tidak hanya pada pagi dan sore hari, tetapi tergantung volume kendaraan.
Baca juga: Pembayaran Lahan Proyek Jalan Joglo Belum Jelas
"Kami, mah, tergantung ganti ruginya saja bagaimana. Dari dulu juga bilangnya (Jalan Joglo Raya) mau dilebarin, tetapi belum jadi-jadi," kata seorang pegawai bengkel, Andi.
Adapun Kelurahan Joglo belum bisa meminta warga setempat pindah ke tempat lain. Pasalnya, hingga saat ini, mereka masih menunggu instruksi Bina Marga DKI Jakarta.